Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pecco Bagnaia vs Marc Marquez, Bos MotoGP Sesumbar Dualisme Ducati Bakal Seru

By Nestri Y - Senin, 2 Desember 2024 | 16:15 WIB
Francesco Bagnaia dan Jorge Martin bertemu setelah balapan MotoGP Barcelona 2024, Minggu (17/11/2024) (MANAURE QUINTERO/AFP)

BOLASPORT.COM - CEO MotoGP, Carmelo Ezpeleta, sangat membanggakan dan menantikan kompetisi musim depan lewat bersatunya Francesco Bagnaia dan Marc Marquez di Ducati Lenovo.

Pindahnya Marquez ke tim utama Ducati dan bersanding sebagai rekan setim Pecco Bagnaia membuat atmosfer skuad Si Merah Borgo Panigale menguat.

Aroma persaingan sengit sudah tercium dari bersatunya dua pembalap bertitel Juara Dunia tersebut.

Apalagi, dua-duanya sedang di tahap terbaik menggunakan motor Ducati Desmosedici GP yang sedang jadi motor paling tangguh di grid.

Banyak yang memprediksi betapa kacaunya Ducati bila menyatukan dua bintang besar seperti Marquez dengan Bagnaia pada saat ini.

Baca Juga: Andrea Dovizioso Realistis, Kemenangan Yamaha Masih Lama Datangnya meski Serius Bangkit

Terlebih mereka sedang sama-sama lapar gelar juara dunia.

Namun CEO MotoGP, Carmelo Ezpeleta justru mengatakan sebaliknya.

Dia yakin dualisme di Ducati akan jadi daya tarik tinggi di ranah MotoGO, bahkan bisa menyaingi ajang balap mobil bergengsi, Formula1.

"Tahun depan kami memiliki dua bintang di Ducati, dan pemandangan seperti ini di Formula1 pun ini jarang terlihat," ucap Ezpeleta dikutip Bolasport dari Motosan.es.

"Tidak mudah melihat juara dunia atau orang-orang seperti mereka bersatu dalam satu tim dengan motor terbaik," tandasnya.

Antusiasme menantikan duel Marquez vs Bagnaia pada MotoGP 2025 seiring dengan wajah baru MotoGP yang berganti logo.

Pada tahun depan, kompetisi balap motor paling bergengsi di dunia itu resmi menggunakan logo baru yang sekarang perlahan sudah diperkenalkan ke publik.

MotoGP
Perbandingan logo MotoGP terbaru dan yang lama

Logonya terlihat lebih sederhana, tetapi ada banyak makna di baliknya.

"Kami punya hurup M yang mewakili kemiringinan, di mana filosofinya adalah pembalap saat balapan sangat dekat satu sama lain, mereka menyalip, dan melakukan pergerakan di tikungan."

"Pada huruf OTO melambangkan sepeda motor dan pembalapnya, elemen manusia dan mesin yang merupakan bagian dari olahraga kami."

"Dan kemudian GP, mewakili sirkuit, semua itu adalah dasar dari olahraga kami. Kami membutuhkannya untuk mewakili olahraga yang kami cintai dan kami berharap semua penggemar di rumah menyukainya seperti kami," tandasnya. 

"Prosesnya panjang, banyak orang terlibat dan telah melakukan pekerjaan luar biasa, saya ingin berterima kasih atas semua orang atas kerja keras mereka."

"Senang rasanya apa yang telah kami lakukan, kata-kata yang kami pilih,bentuk, warna.. kami sangat bangga dengan apa yang mewakili MotoGP dan untuk bekerja di sini. Kami tak sabar menantikan musim 2025 sesegera mungkin," ujar Ezpeleta.

Baca Juga: Gagal Jadi Penantang Bagnaia hingga Dikalahkan Marc Marquez, Bastianini Pamit Usai 4 Musim Roller Coaster di Ducati

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P