Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sadar Akan Diusik Mantan Pembalapnya, Ducati Yakin Duet Marc Marquez dan Francesco Bagnaia adalah Tim Impian pada 2025

By Delia Mustikasari - Selasa, 3 Desember 2024 | 13:00 WIB
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia bersalaman di parc ferme setelah balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Jepang, 6 Oktober 2024. (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Musim 2024 telah menjadi tahun yang luar biasa bagi Ducati pada Kejuaraan Dunia MotoGP.

Hal ini menjadi periode yang menurut direktur olahraga Ducati, Davide Tardozzi, merupakan periode paling sukses dalam sejarah pabrikan tersebut baru-baru ini.

Akan tetapi, Tardozzi juga mengakui bahwa terlepas dari keberhasilan yang diraih, persaingan akan semakin ketat pada masa mendatang sehingga Ducati harus terus bekerja keras agar tetap berada di garis terdepan.

"Tahun ini fantastis. Saya pikir tahun ini adalah tahun paling sukses bagi Ducati, tetapi saya kira juga untuk pabrikan mana pun yang telah berkompetisi pada MotoGP," kata Tardozzi dilansir dari MotoSan.

Pernyataan ini menyoroti kinerja kuat Ducati pada musim ini. Pada periode ini Ducati telah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu merek terkuat di grid.

Salah satu topik yang paling banyak dibicarakan musim ini adalah kinerja pembalap bintang Ducati, Francesco Bagnaia (Pecco Bagnaia).

Tardozzi menanggapi kesalahan yang dibuat pembalap Italia itu selama balapan sprint, dengan mencatat bahwa timnya tengah berupaya memahami apakah ada masalah teknis antara balapan Sabtu dan Minggu.

"Pecco dan saya sedang memikirkan bersama tentang kesalahan-kesalahan dalam balapan sprint itu," ucap Tardozzi.

"Yang terpenting, kami ingin tahu apakah ada masalah teknis antara balapan hari Sabtu dan Minggu. Itu akan dianalisis secara mendalam bersama Gigi (Dall'Igna) dan teknisi-teknisinya."

Meskipun mengalami kemunduran, Tardozzi menekankan bahwa sikap Pecco tidak boleh tergesa-gesa saat menganalisis masalah karena ia masih dalam tahap pemulihan dari dampak jatuh yang dideritanya musim lalu.