Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penjaga gawang Timnas Indonesia, Maarten Paes angkat bicara soal kariernya di Major League Soccer atau Liga Amerika Serikat.
Paes sudah bergabung ke Liga Amerika Serikat sejak Juli 2022 dengan FC Dallas.
Pada tahun ketiganya di Amerika Serikat, penjaga gawang 26 tahun tersebut sudah tampil menghadapi pemain-pemain top dunia.
Maarten Paes pernah menghadapi pemain terbaik dunia saat ini, Lionel Messi yang kini memperkuat Inter Miami.
Selain itu, rekan-rekan setim Lionel Messi di Inter Miami juga punya kualitas level dunia.
Inter Miami juga diperkuat oleh Sergio Busquets, Luis Suarez, hingga Jordi Alba.
Maarten Paes juga pernah menghadapi para penyerang top dunia lainnya yang tampil di Liga Amerika Serikat.
Di kubu Toronto FC, ada eks penyerang Timnas Italia, Federico Bernadeschi.
Baca Juga: AFF Soroti 6 Pemain Abroad Timnas Indonesia untuk ASEAN Cup 2024
Selain itu, ada juga eks pemain Real Madrid dan Tottenham Hotspurs, Gareth Bale yang ikut memperkuat Los Angeles FC.
Kehadiran para pemain top dunia di Liga Amerika Serikat menambah motivasi Maarten Paes.
Kiper andalan Timnas Indonesia tersebut ingin terus tampil di level terbaik dunia.
"Tentu Inter Miami karena ada Messi, tapi tak hanya dia," ujar Maarten Paes dilansir BolaSport.com dari Kita Garuda.
"Tim ini dibangun dengan luar biasa."
"Lalu ada Bernardeschi di Toronto FC, dia pemain fenomenal juga."
"Dua tahun lalu saya menghadapi Gareth Bale bersama LAFC yang juga diperkuat Carlos Vela dan Denis Bouanga, mereka pemain hebat."
"Menghadapi pemain-pemain seperti mereka membuat saya semakin termotivasi agar bisa berada di level terbaik dunia."
Baca Juga: Lini Depan Makin Mengerikan, Inilah Prakiraan Line Up Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024
"Saya ingin bermain di level tertinggi semampu yang saya bisa," ujarnya.
Namun, kiper Timnas Indonesia menyebut satu laga terbaiknya selama tampil di Liga Amerika Serikat.
Saat itu, dia tampil di laga lawan Tampa Bay Rowdies.
Paes membuat banyak penyelamatan pada laga tersebut dan hanya kebobolan satu gol.
Aksinya membuat FC Dallas berhasil menang 2-1 atas Tampa Bay Rowdies.
"Pertandingan terakhir melawan Tampa Bay Rowdies, mereka mencatatkan 30 tembakan," ujar Paes.
"Saya rasa itu pertandingan terbaik dalam karier profesional saya."
"Saya membuat sejumlah penyelamatan, saya nyaris mencetak clean sheet, akan tetapi kami kebobolan lewat sepak pojok di menit akhir pertandingan."
"Namun bagi saya itu pertandingan yang sangat luar biasa. Saya rasa ada lebih dari delapan penyelamatan," ujarnya.