Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim bola voli putri, Daejeon JungKwanJang Red Sparks menggagalkan balas dendam Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass pada laga perdana putaran ketiga Liga Voli Korea 2024-2025.
Bertandang ke Gimcheon Indoor Gymnasium, Sabtu (7/12/2024), Red Sparks menang, 3-1 (25-22, 25-27, 25-19, 25-20).
Meski tetap kalah, Hi-Pass berhasil memperbaiki hasil dari pertemuan sebelumnya pada 4 Desember.
Saat itu, tim legendaris ini kalah tiga set langsung. Kali ini mereka berhasil mencuri satu set.
Kehadiran Thanacha Sooksod berhasil mengubah suasana. Tahun lalu, pemain timnas Thailand tersebut memperkuat Hi-Pass.
Tetapi, dia tidak masuk dalam daftar kuota Asia tahun ini karena Hi-Pass hanya mengandalkan satu pemain asing, Merelin Nikolova (Bulgaria).
Nikolova mencetak 28 poin, sementara Kang So-hwi dan Sooksod masing-masing mencetak 18 dan 14 poin, tetapi mereka tidak dapat mencegah kekalahan tim.
"Suasana dan penampilan tampaknya sedikit membaik, tetapi ada beberapa hal yang terus berulang," kata pelatih Hi-Pass, Kim Jong-min dilansir dari The Spike.
"Ada kesalahan yang tidak terlihat, seperti kesalahan setter pada saat-saat krusial. Itu mengecewakan."
"Kami banyak membicarakannya selama latihan dan persiapan, tetapi mengecewakan bahwa kami terus mengulangi kesalahan yang sama ketika kami mendapatkan skor."
Setter yang diturunkan sebagai starter adalah pemula Kim Da-eun yang masih berusia 18 tahun.
Setter lainnya Ha Hyo-rim yang diganti selama pertandingan juga bermain untuk waktu yang lama.
Ha Hyo-rim bahkan turun pertama kali pada set ketiga.
"Hyo-rim dan Nikolova adalah pasangan terbaik. Itu sebabnya saya memasukkan mereka. Saya pikir saya sangat gugup karena itu adalah pertama kalinya bagi saya memilih mereka setelah beberapa lama," tutur pelatih Kim.
"Tidak apa-apa jika saya maju dengan ritme saya sendiri, tetapi bagian-bagian itu sedikit mengecewakan. Sampai sekarang, saya pikir waktu lemparan adalah yang terbaik."
Mengenai Sooksod yang kembali ke Hi-Pass setelah satu musim, Kim masih menyesuaikan pola dalam tim.
“Saya belum menyesuaikan diri dengan perbedaan waktu. Pasti sangat sulit, tetapi saya rasa saya melakukannya dengan baik."
Dengan kekalahan ini, Korea Expressway Corporation tetap berada di posisi ke-6 dengan 2 kemenangan dan 11 kekalahan (8 poin).
Di sisi lain, Red Sparks mencatatkan 3 kemenangan beruntun. Dengan 7 kemenangan dan 6 kekalahan (21 poin).
Megawati Hangestri Pertiwi dan kawan-kawan berhasil memperkecil selisih poin dengan IBK Alros yang berada di posisi ke-3 (8 kemenangan dan 4 kekalahan, 22 poin).
"Serangan tim lawan membaik saat Thanacha masuk. Di sisi lain, konsentrasi kami sedikit kurang dalam permainan," aku pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin.
"Saya sepenuhnya memahami para pemain. Mereka sangat lelah. Mudah kehilangan konsentrasi, tetapi saya ingin memuji mereka karena membawa pulang 3 poin."
Lawan Jeong Kwan-jang berikutnya adalah Suwon Hyundai E&C Hillstate dan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders.
"Pada pertandingan sebelumnya, kami mengalami masalah cedera. Mega tidak bisa bermain, dan (Yeum) Hye-seon juga tidak bisa bermain," kata Ko.
"Kali ini, saya ingin mempersiapkan diri dengan baik dan mencoba memperbaiki keadaan."