Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih baru tunggal Malaysia, Kenneth Jonassen, menyebut bahwa mundurnya Viktor Axelsen membuat peluang terbuka pada BWF World Tour Finals 2024.
Batalnya Axelsen mengikuti BWF World Tour Finals 2024 disebut-sebut membuka peluang lebar di nomor tunggal putra.
Menurut kacamata Kenneth Jonassen yang baru saja resmi jadi pelatih anyar Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), persaingan di tunggal putra akan semakin tidak tertebak.
Meski Axelsen memang sudah tidak sedominan dua tahun lalu, tetapi konsistensinya memang masih sulit dikejar pemain lain.
Untuk itu, ketika peraih dua medali emas Olimpiade itu mundur akibat cedera dari turnamen penutup musim yang akan berlangsung pada 11-15 Desember 2024 di Hangzhou, China nanti, Jonassen pun tidak melihat ada pemain yang bisa difavoritkan juara.
Kondisi peta persaingan tunggal putra saat ini memang lebih sulit ditebak.
Terutama karena konsistensi yang mudah hilang dari individu pemain.
Bahkan pemain nomor satu dunia saat ini, Shi Yu Qi (China) pun juga tak masuk daftar favorit juara Jonassen.
Selain itu, silih bergantinya pemain-pemain yang menjuarai seri-seri BWF World Tour juga membuat musim 2024 ini memang merata.
Tidak ada pemain yang sangat dominan seperti era Axelsen atau Kento Momota (Jepang) dalam beberapa tahun terakhir.
"Melihat selama setahun 2024 ini, tunggal putra persaingannya lebih terbuka," kata Kenneth Jonassen dikutip Bolasport dari New Straits Times.
"Dengan sejumlah pemain mengukir prestasi besar di tahun ini, tidak ada satu pemain yang mendominasi," tandasnya.
"Saya yakin setiap pemain di lapangan bisa jadi penantang gelar pada BWF World Tour Finals nanti. Sepertinya masing-masing dari mereka punya sesuatu untuk dibuktikan maupun dorongan kuat untuk diperlihatkan pada pekan ini," ucap pelatih yang juga mantan tunggal putra nomor satu dunia itu.
Menurut Jonassen, yang pantas jadi juara pada BWF World Tour Finals 2024 nanti adalah dia yang masih punya hasrat tinggi untuk menutup musim dengan manis.
Delapan kontestan tunggal putra yang akan mentas di antaranya adalah Anders Antonsen, Chou Tien Chen, Kodai Naraoka, dan Li Shi Feng yang bersaing di Grup A.
Adapun di Grup B dihuni oleh Shi Yu Qi, Lee Zii Jia, Kunalvut Vitidsarn, dan Jonatan Christie.
"Ini juga merupakan musim yang sangat panjang dengan bergulirnya Thomas Cup dan Olimpiade yang diadakan tahun ini," ujar Jonassen.
"Sekarang pertanyaannya adalah, siapa yang masih punya rasa lapar dan energi untuk juara?" tukasnya.
Dua dari kontestan tunggal putra pada BWF World Tour Finals 2024 pernah mencicipi gelar juara.
Mereka adalah Shi Yu Qi dan Antonsen, yang masing-masing memenanginya pada edisi 2018 dan 2020.