Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, merasa optimistis atlet panahan dapat menorehkan prestasi di SEA Games 2025 dan Olimpiade 2028.
Hal itu disampaikan Dito Ariotedjo saat menghadiri acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PB Perpani (Pengurus Besar Persatuan Panahan Indonesia) 2024.
Rakernas PB Perpani 2024 digelar di Hotel Artotel, Senayan, Jakarta, 8 Desember 2024.
Tak hanya menghadiri, Dito Ariotedjo juga berkesempatan untuk membuka agenda Rakernas PB Perpani 2024.
Dalam sambutannya pada agenda tersebut, Dito memiliki firasat baik dalam kiprah Indonesia pada cabang olahraga panahan di Olimpiade 2028.
Indonesia diyakininya akan berprestasi di Olimpiade 2028 pada cabang olahraga panahan sekaligus menjadi ukiran bersejarah pada ajang bergengsi tersebut.
Pada Olimpiade 2024, Indonesia pada cabang olahraga panahan menunjukkan potensinya.
Meskipun belum meraih medali, atlet Indonesia tampil cukup gemilang pada cabang olahraga panahan di Olimpiade 2024.
Baca Juga: Thom Haye Jadi Kameo dan Dipecundangi Klubnya Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia
Atlet panahan asal Indonesia bernama Diananda Choirunisa melaju hingga babak 8 besar individual recurve putri.
Diananda menempati urutan ke-6 dalam ranking round panahan.
Bukan hanya di Olimpiade 2024, Indonesia juga tampil apik di SEA Games 2021 pada cabang olahraga panahan dengan meraih gelar juara umum.
Kala itu atlet-atlet panahan Indonesia berhasil menyabet 5 medali emas dan 1 medali perak di SEA Games 2021.
PB Perpani sendiri optimistis Indonesia bakal kembali berprestasi di SEA Games 2025 lewat cabang olahraga panahan.
Dito berpesan agar atlet-atlet dipersiapkan dengan matang untuk mewujudkannya.
"Kemenpora mendukung penuh panahan Indonesia untuk bisa meraih prestasi di level internasional," kata Dito Ariotedjo kepada awak media termasuk BolaSport.com, Minggu (8/12/2024).
"Kita ingin memastikan cabor panahan ini bisa mengukir sejarah di Olimpiade 2028."
"Disampaikan targetnya ambisius, SEA Games 2025 juara umum. Ini harus disiapkan sedini mungkin," sambung Dito.
Demi mendukung upaya Indonesia meraih prestasi di ajang global termasuk Olimpiade 2028, Dito Ariotedjo memaparkan bentuk komitmen Pemerintah dalam mewujudkannya.
Salah satunya dengan pembangunan Cibubur Youth Elite Sport Center (CYESC) di Cibubur, Jakarta Timur.
Dari beragam fasilitas latihan cabang olahraga di Cibubur Youth Elite Sport Center, terdapat juga untuk panahan.
Baca Juga: Hasil Liga Spanyol - Menang Dramatis, Atletico Madrid Jaga Papan Atas Tetap Hidup
Oleh karena itu, Dito Ariotedjo semakin optimistis bahwa atlet-atlet panahan Indonesia bakal mengharumkan nama Tanah Air di kancah dunia.
"Nanti fasilitas yang di Cibubur itu akan disiapkan untuk beberapa cabang olahraga. Salah satunya adalah panahan, yang mana sama-sama kita harapkan dengan adanya sport center bisa meraih prestasi di tingkat internasional," ucap Menpora.
"Memang ini harus disiapkan sedini mungkin. Sekali lagi, Pemerintah berkomitmen mendukung panahan Indonesia bisa meraih prestasi secara global," tutur figur berusia 34 tahun tersebut.
Baca Juga: Shin Tae-yong Bicara Formasi Timnas Indonesia Jelang Lawan Myanmar
Senada dengan Dito, Arsjad Rasjid selaku Ketua Umum PB Perpani juga percaya Indonesia bisa berprestasi pada cabang olahraga panahan.
Untuk menyukseskan kemajuan prestasi, Arsjad menekankan pentingnya harmonisasi dan kolaborasi.
Hal tersebut selaras dengan tema Rakernas PB Perpani yakni "Wujudkan Harmonisasi Organisasi Secara Inklusif dan Kolaboratif untuk Meraih Prestasi Dunia".
Baca Juga: Hanya Absen karena Skorsing dan Cuti, Jay Idzes Paling Diandalkan Venezia
"Setiap pihak punya perannya masing-masing sesuai tugas dan fungsi serta memberikan dukungan yang diperlukan. Untuk meraih prestasi tingkat dunia butuh gotong royong," ujar Arsjad Rasjid.
"Dalam rakernas ini, mari kita menyusun program kerja, bagaimana ke depan prestasi panahan Indonesia bisa meningkat," sambungnya.
Agenda Rakernas ini turut diwarnai dengan penandatanganan MoU antara PB Perpani dengan Djarum Foundation.
Kerja sama tersebut dilakukan untuk pembinaan atlet-atlet panahan.