Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BWF World Tour Finals 2024 - Terhindar dari 2 Musuh Tersulit, Gregoria Berniat Sapu Bersih Fase Grup

By Nestri Y - Selasa, 10 Desember 2024 | 19:12 WIB
Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, saat tampil pada babak pertama China Masters 2024 di Shenzhen Arena, Shenzen, China, 20 November 2024. (PBSI)

BOLASPORT.COM - Gregoria Mariska Tunjung berharap untuk mampu menyapu bersih fase grup BWF World Tour Finals 2024 meski ada unggulan China, Wang Zhi Yi.

Perasaan Gregoria Mariska Tunjung cukup lega setelah mengetahui hasil drawing BWF World Tour Finals 2024.

Dia ditakdirkan bernaung di Grup A dan terhindarkan dari Grup B yang lebih sangar.

Di Grup A, Gregoria akan bersaing dengan Wang Zhi Yi (China), Busanan Ongbamrungpham (Thailand), dan Aya Ohori (Jepang).

Sedangkan Grup B dihuni An Se-young (Korea Selatan), Akane Yamaguchi (Jepang), dan Supanida Katethong (Thailand).

An Se-young dan Yamaguchi adalah dua musuh bebuyutan dan paling sulit yang pernah ditemui Gregoria.

Baca Juga: BKA Cari Kambing Hitam: Pecat Kepala Pelatih saat Konflik An Se-young Belum Tuntas dan Presiden Asosiasi Calonkan Diri Lagi

Sejak mengetahui dirinya tergabung di Grup A, Gregoria sudah mengusung motivasi tinggi.

Bukan hanya ingin tampil sekadar jadi penghias undian, peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 itu ingin jadi yang terbaik di fase grup.

Bayang-bayang ingin menyapu bersih semua laga pun sudah terbesit dalam benak Gregoria.

"Dari undian saya menganggap ini lumayan bagus, tapi saya tidak boleh meremehkan karena semua pemain yang lolos ke sini adalah pemain yang terbaik," ujar Gregoria dalam rilis pers PBSI.

"Kalau dari saya, harapannya bisa memenangkan semua pertandingan di fase grup, tapi mau fokus dulu di pertandingan pertama."

"(Saya) Ingin bisa bermain lepas, bermain bagus dan bisa adaptasi dengan keadaan lapangan," harapnya.

Gregoria belum pernah lolos dari babak penyisihan grup sejak tampil pertama kali di BWF World Tour Finals pada 2022.

Tahun lalu dia menempati peringkat ketiga di grup yang diikuti dua ratu bulu tangkis, An Se-young dan Tai Tzu Ying.

Sementara saat debutnya di Finals Jorji terhenti tetapi menang 1 kali di grup neraka yang berisi An, Yamaguchi, dan Chen Yu Fei (China) yang kala itu berstatus juara Olimpiade.

Berdasarkan jadwal pertandingan, Gregoria akan menghadapi Aya Ohori lebih dulu.

Riwayat pertemuan mereka imbang 2-2, tapi Gregoria kalah di pertemuan terakhir yang terjadi pada babak 16 besar French Open 2024.

Untuk itu, Gregoria sebisa mungkin menyiapkan banyak hal.

Pola pikir menjadi salah satu fokus agar dapat mencari solusi cepat di lapangan ketika taktik permainan sudah terbaca lawan atau tak mempan.

"Yang dipersiapkan banyak karena saya tahu pasti semua lawan sudah mempelajari permainan saya," kata dia.

"Jadi saya tidak boleh kalah di adu pola strateginya."

"Ini turnamen penutup tahun ini dan pastinya saya punya target ingin menutup tahun dengan baik," tukas Gregoria.

Setelah melawan Ohori, Gregoria akan berjumpa Ongbamrungphan pada laga kedua kemudian Wang Zhi Yi di laga terakhir.

Baca Juga: Babak Akhir Konflik An Se-young, BKA Hentikan Kepala Pelatih Korea

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P