Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Borneo FC Sebut Kiper Persija Guling-guling dan Nilai Wasit Sudah Bagus

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 10 Desember 2024 | 22:55 WIB
Wasit bernama Yudi Nurcahya sempat memberikan kartu merah dalam laga pekan ke-14 Liga 1 2024 antara Persija Jakarta versus Borneo FC di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/12/2024). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, memberikan komentarnya selepas pertandingan melawan Persija Jakarta selesai.

Kedua tim harus puas bermain imbang 1-1 pada pekan ke-14 Liga 1 2024/2025 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/12/2024).

Menurut pelatih asal Belanda itu, Borneo FC sudah bermain bagus selama pertandingan.

Apalagi saat Borneo FC unggul jumlah pemain setelah bek Persija, Ondrej Kudela, mendapatkan kartu merah pada menit ke-37.

Meski unggul jumlah pemain Borneo FC tampak kesulitan untuk mencetak gol ke gawang Persija.

Bahkan, Persija unggul terlebih dahulu lewat gol Gustavo Almeida pada menit ke-82.

Borneo FC baru membalas gol itu lewat Habibi Jusuf pada menit ke-90+9.

Baca Juga: ASEAN Cup 2024 - Ambisi Dony Tri Pamungkas Jelang Duel Timnas Indonesia Vs Laos

Gol Habibi Jusuf diprotes ofisial Persija karena sudah lewat dari tambahan waktu tujuh menit di babak kedua.

"Ini sebuah keajaiban ya."

"Kami bermain bagus melawan Persija dan mengontrol jalannya pertandingan."

"Kami menciptakan banyak peluang tapi baru cetak gol di menit akhir," kata Pieter Huistra kepada awak media termasuk BolaSport.com.

Pieter Huistra sebenarnya senang dengan kartu merah yang diterima Persija.

Ini sangat menguntungkan bagi Borneo FC.

"Kalau kami bermain 11 lawan 11, mungkin kami yang akan kerepotan."

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Pasti Berhasil Cetak 1000 Gol Bersejarah, Kehebatannya Tak Perlu Diragukan Lagi

"Tapi kami 11 lawan 10 dan kami bisa kontrol pertandingan," kata Pieter Huistra.

Pieter Huistra memberikan komentarnya perihal gol menit akhir Borneo FC.

Menurut pelatih berusia 57 tahun itu, gol Borneo FC bermula karena kesalahan kiper Persija, Andritany Ardhiyasa, yang buang-buang waktu.

Saat pertandingan mau selesai, Andritany Ardhiyasa terkapar di tengah lapangan.

Ia mendapatkan perawatan dari tim medis Persija.

Tambahan waktu tujuh menit yang diberikan wasit terpaksa dilebihi sampai sembilan menit.

Di sana, Borneo FC berhasil mencetak gol penyama kedudukan.

Baca Juga: PSSI dan Erspo Buka Sayembara Jersey Timnas Indonesia, Langsung Dipakai Lawan Australia

"Saya minggu lalu sudah bicara perihal masalah menghabiskan waktu di sepakbola Indonesia."

"Saya senang wasit justru sadar dan mengambilkan tindakan yang bagus."

"Persija melakukan pergantian pemain di tambahan waktu dan kiper mereka mengulur-ngulur waktu di masa injury time."

"Jadi wasit memang harus hati-hati."

"Jika memang ingin sepak bola Indonesia lebih bagus, hentikan situasi guling-guling ini," kata Pieter Huistra.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P