Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Man City Berubah sejak Awal November, Jadi Kerak di Antara Tim Eropa

By Sri Mulyati - Kamis, 12 Desember 2024 | 07:40 WIB
Manchester City menjadi kerak di antara tim Benua Eropa yang lain karena satu rekor buruk. (X.COM/OPTAJOE)

BOLASPORT.COM - Manchester City seperti berubah menjadi klub berbeda sejak awal November dan akhirnya menjadi kerak di antara tim lainnya di Benua Eropa.

Pep Guardiola belum juga mengeluarkan Manchester City dari krisis yang berlangsung cukup panjang.

Performa Manchester City di Liga Inggris dan Liga Champions sama-sama mengkhawatirkan.

The Citizens tidak lagi menjadi kandidat utama raihan gelar Liga Inggris musim 2024-2025.

Man City saat ini tertahan di peringkat ke-4 pada klasemen sementara ajang tersebut.

Kesialan yang sama juga dialami oleh Pep Guardiola kala berlaga di Liga Champions.

Yang terbaru, Man City terkena hantaman kekalahan 0-2 dari wakil Liga Italia, Juventus.

Kekalahan tersebut membawa Man City mendekam di peringkat ke-22 pada klasemen sementara Liga Champions.

Baca Juga: Hasil Lengkap Liga Champions - Arsenal Masuk 3 Besar, Man City Makin Parah

Usut punya usut, krisis The Citizens ini sudah dimulai sejak awal bulan lalu.

Dilansir BolaSport.com dari Opta, Man City sudah kebobolan 21 gol sejak November tahun ini.

Jumlah tersebut menjadi yang terburuk di antara tim-tim lima liga top Benua Eropa yang lain.

Dalam 10 laga terakhir di semua ajang, Guardiola juga baru menyaksikan anak asuhannya menang sekali.

Menuju akhir tahun, Man City semakin ditunggu oleh jadwal padat dan laga berat.

Pekerjaan rumah Guardiola menumpuk akibat raihan hasil minor secara beruntun.

Tidak heran jika Guardiola sudah menyerukan anak asuhannya untuk melupakan perburuan gelar.

Baca Juga: Hasil Liga Champions - Man City Masih Dilanda Amnesia, Makin Hancur Dibungkam Juventus

Man City tidak berada dalam kondisi yang ideal untuk memikirkan raihan trofi.

Target terdekat adalah memperbaiki performa di setiap kompetisi yang mereka ikuti.

Kesulitan Guardiola mengangkat timnya tidak lepas dari kondisi skuad yang kurang sempurna.

Cedera sejumlah pemain penting memengaruhi pemilihan tim yang jadi seadanya.

Sial bagi Guardiola, cedera para pemainnya membutuhkan waktu yang lama untuk sembuh.

Guardiola jadi tidak punya pilihan selain merancang strategi dengan pemain yang ada.

Krisis bisa berlangsung lebih panjang lagi jika Man City tidak langsung berbenah diri.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P