Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Komite Disiplin (Komdis) PSSI baru saja mengumumkan hasil sidang pada 28 Desember 2024.
Komdis PSSI menjatuhkan hukuman kepada dua klub dan dua pemain.
Hukuman untuk pemain diberikan kepada Derry Herlangga.
Pemain asal Tornado FC Pekanbaru itu dijatuhkan hukuman larangan bermain sebanyak 2 laga.
Selain itu, Derry Herlangga juga harus membayar denda sebesar Rp5 juta.
Hal tersebut dikarenakan adanya pemukulan yang dilakukannya kepada lawan dan langsung mendapatkan kartu merah.
Itu terjadi saat Tornado FC Pekanbaru melawan Persikab Kab Bandung pada laga lanjutan Liga Nusantara 2024/2025, 27 Desember 2024.
Baca Juga: Carlos Pena Pastikan Persija akan Kembali Lebih Kuat di Tahun Baru 2025
Pemain kedua yang dijatuhkan hukuman adalah Muhammad Irfan.
Pemain asal klub Sumut United FC itu melakukan pelanggaran serius bertindak kasar saat menghadapi 757 Kepri Jaya dalam laga lanjutan Liga Nusantara 2024/2025, 27 Desember 2024.
Muhammad Irfan mendapatkan hukuman tambahan larangan bermain sebanyak 2 laga dan denda Rp5 juta.
Pindah ke klub, yang dimana tim asal Papua Tengah yakni Persipani Paniai mendapatkan hukuman berat dari Komdis PSSI.
Persipani Paniai dikeluarkan dari peserta Liga Nusantara 2024/2025.
Klub tersebut mendapatkan sanksi turun kasta ke divisi atau tingkat keempat untuk musim 2025/2026.
Persipani Paniai juga dijatuhkan hukuman Rp150 juta.
Klub selanjutnya yang dijatuhkan hukuman adalah PSM Makassar.
PSM harus mendapatkan hukuman kalah 0-3 dari Barito Putera pada pekan ke-16 Liga 1 2024/2025 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, 22 Desember 2024.
Hukuman itu didapatkan karena PSM dinilai telah bermain dengan 12 pemain saat melawan Barito Putera, tepatnya pada menit ke-90+7.
PSM juga mendapatkan hukuman denda uang sebesar Rp90 juta atas kejadian tersebut.
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI Tanggal 28 Desember 2024
Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI Tanggal 29 Desember 2024