Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Open 2025 - Didampingi Nitya Krishinda Maheswari, Ana/Tiwi Mau Unjuk Gigi Pertahankan Tren Apik

By Nestri Y - Minggu, 5 Januari 2025 | 12:52 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusima/Amalia Cahaya Pratiwi saat hendak bertolak ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk berlaga pada Malaysia Open 2025. (PBSI)

BOLASPORT.COM - Malaysia Open 2025 akan jadi pengalaman perdana Ana/Tiwi didampingi pelatih Nitya Krishinda Maheswari.

Memasuki kompetisi tahun baru 2025, ganda putri Indonesia juga akan menyambut kiprah pelatih yang juga mantan pemain, Nitya Krishinda Maheswari.

Mantan partner Greysia Polii sekaligus peraih emas Asian Games 2014 itu akan menjadi pelatih yang mendampingi para ganda putri utama di ajang Malaysia Open 2025, 7-12 Januari 2025.

Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi mengaku sangat antusia mendapat pendampingan pelatih dari sosok Nitya.

Mereka cukup cepat membangun adaptasi dari program latihan yang diberikan.

Baca Juga: Harga Mati Bulu Tangkis Indonesia, Wamen Taufik Hidayat Harap Medali Emas Kembali Diraih pada Olimpiade 2028

Ana/Tiwi bertekad melanjutkan tren bagus mereka sejak paruh kedua tahun 2024.

Terlebih setelah mampu lolos ke BWF World Tour Finals tahun lalu.

"Persiapan cukup baik, kami memaksimalkan waktu latihan setelah World Tour Finals kemarin," kata Tiwi dikutip Bolasport dari rilis pers PBSI.

"Kami ingin meraih prestasi yang lebih baik dari tahun lalu," kata Tiwi.

"Pencapaian tahun lalu menjadi modal kami untuk menjalani tahun ini. Ada semacam peningkatan kepercayaan diri," sahut Ana.

PBSI
Nitya Krishinda Maheswari (kiri) akan menjadi pelatih yang mendampingi ganda putri Indonesia pada Malaysia Open 2025 (7-12 Januari 2025) di Kuala Lumpur, Malaysia.

Soal dilatih Nitya, Ana/Tiwi merasa tidak ada kendala yang berarti.

Rssa segan sangat dijunjung mereka menyusul Nitya juga terhitung sebagai legenda ganda putri Tanah Air.

"Sejauh ini komunikasi kami dengan mbak Titin (panggilan akrab Nitya) cukup lancar," papar Tiwi.

"Beliau adalah sosok yang lembut, kalem tapi memiliki disiplin yang tinggi," jelas Tiwi.

"Adaptasi dengan mbak Titin bisa lebih cepat karena waktu kami masih di pratama, mbak Titin kan sempat jadi pelatih di utama. Beberapa kali kami pernah dilatih beliau ketika ada latihan bersama," sahut Ana.

Selain Ana/Tiwi, ganda putri Indonesia juga menurunkan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Pada babak 32 besar nsnti, Lanny/Fadia akan menghadapi wakil tuan rumah Pearly Tan/Thinaah Muralitharan. 

Sedangkan Ana/Tiwi akan bersua dengan Hsieh Pei-Shan/Hung En-Tzu (Taiwan).

Baca Juga: Malaysia Open 2025 - Lee Zii Jia Absen karena Cedera, Mantan Pelatih Axelsen Jadikan Penakluk Jonatan sebagai Senjata Rahasia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P