Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Harapan tuan rumah mengunci gelar juara ganda campuran Malaysia Open 2025 pupus setelah Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie dikalahkan pasangan rombakan baru Thailand pada babak semifinal.
Goh/Lai gagal merebut tiket final Malaysia Open 2025 setelah ditumbangkan duo rombakan baru Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran.
Bermain di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (11/1/2025) pasangan tuan rumah itu harus rela menelan pil pahit setelah kena comeback dalam pertarungan tiga gim dengan skor 21-17, 12-21, 16-21.
Kekalahan pasangan suami istri sekaligus ganda campuran veteran itu turut membuang peluang tuan rumah mengunci gelar Malaysia Open di ganda campuran.
Sebab pada semifinal lainnya nanti, Malaysia masih punya wakil yaitu Chen Tang Jie/Toh Ee Wei yang akan menghadapi Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China).
Dari sudut pandang Puavaranukroh/Paewsampran, kemenangan mereka hari ini menandai rantai kejutan demi kejutan yang belum terputus yang telah mereka bukukan.
Baru menjalani turnamen keempat sejak dipasangkan, perjalanan mereka ke final turnamen berlevel Super 1000 ini juga sangat fantastis karena mereka pulalah yang memulangkan unggulan dua asal China, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin.
Gim pertama diwarnai laga sengit antara kedua pasangan.
Goh/Lai dan Puavaranukroh/Paewsampran sama-sama saling menerapkan permainan cepat dan agresif.
Adu bola datar tersaji hingga kedudukan imbang 7-7.
Barulat memasuki pertengahan gim, wakil tuan rumah mampu lebih memegang kendali permainan.
Puvaranukroh beberapa kali mengembalikan serangan ke arah yang keliru, kepada Lai yang notabene kidal dan sudah siap mencegat bola.
Alhasil, beberapa kali pasangan Thailand yang justru kewalahan saat kena balik serang.
Keunggulan 11-8 untuk pasangan Negeri Jiran.
Sempat menjauh hingga 14-11, Goh/Lai dikejar hingga 17-16.
Tetapi memasuki poin krusial, mereka berhasil menambah poin dan akhirnya merebut gim pertama 21-17.
Memasuki gim kedua, giliran Puavaranukroh/Paewsampran yang menggila.
Tak tanggung-tanggung, mereka tancap gas dengan keunggulan telak 10-2.
Pasangan Thailand memegang penuh setir kendali laga bahkan setelah interval mereka unggul jauh sampai 18-8.
Meski berusaha mengejar, Goh/Lai main kurang tenang dan sering kewalahan sendiri. Gim kedua jadi milik wakkl Thailand dengan skor 21-12.
Memasuki gim ketiga, Puavaranukroh/Paewsampran masih dalam momentum apik mereka.
Lagi-lagi dibuka dengan keunggulan cepat sampai 5-1.
Servis Paewsampran menjadi kunci kesempatan Puavaranukroh menyerang dengan tajam.
Sempat sengit 5-4, ganda campuran Thailand menjauhkan jarak hingga terus memimpin.
Setelah interval, mereka sama sekali tidak memberi ruang Goh/Lai berkembang hingga 15-12.
Tak banyak yang bisa dilakukan Goh/Lai. Meski sudah didukung penuh publik tuan rumah, mereka tetap kesulitan menghentikan serangan Puavaranukroh/Paewsampran yang makin menjadi.
Duet kombinasi baru Thailand sulit dicari celahnya karena permainan mereka semakin percaya diri hingga memimpin 18-13.
Puavaranukroh/Paewsampran akhirnya resmi keluar sebagai pemenang setelah mengunci gim ketiga dengan 21-16.