Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim bola voli putri, Gwangju AI Pepper Savings Bank peringkatnya jauh dengan peringkat teratas klasemen Liga Voli Korea (Incheon Heungkuk Life Pink Spiders).
Tetapi, momentum dan suasana tim saat ini benar-benar bertolak belakang, dengan Pink Spiders. Itulah sebabnya hasil pertandingan tersebut semakin menarik perhatian.
Di divisi putri, Pink Spiders di peringkat pertama telah mengumpulkan 45 poin dengan 15 menang dan 5 kalah).
Peringkat kelima Pepper Savings Bank (24 poin, 8 menang, 12 kalah) dan kedua tim akan saling berhadapan di Stadion Pepper Gwangju, Kamis (16/1/2025).
Pink Spiders adalah tim yang sangat membutuhkan kemenangan. Mereka telah kalah dua kali pada paruh kedua musim tanpa pernah menang.
Tim yang diperkuat idola Megawati Hangestri Pertiwi, Kim Yeon-koung, itu bertemu GS Caltex di Jangchung Gymnasium pada 7 Januari dan kalah 2-3.
Setelah tiga hari libur, mereka mengundang Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass ke Incheon, kandang mereka, tetapi kalah 2-3.
Kekalahan Pink Spiders bahkan lebih mengejutkan karena lawan mereka berada di peringkat yang lebih rendah, yaitu peringkat ke-7 dan ke-6.
Pink Spiders mendatangkan Marta Matejko (Polandia) sebagai pemain asing pengganti Tutku Burcu Yuzgenc (Turki) yang absen lama karena tenton lutut kirinya putus.
Dalam pertandingan melawan GS Caltex, Matejko hanya mencetak 3 poin karena masalah adaptasi.
Namun, dalam pertandingan kontra Hi-Pass, ia membuktikan bahwa ia bukan hanya pemain asing saja dengan mencetak 27 poin (tingkat keberhasilan serangan 44,44 persen) dengan pangsa serangan 32,93 persen.
Meskipun ayunannya tampaknya tidak memaksimalkan kekuatan fisiknya, pukulannya yang kuat melewati blocker lawan sangat mengesankan karena dia sangat tinggi (197 cm).
Sementara itu, AI Pepper penuh dengan pemain yang memiliki tinggi badan cukup menjulang.
Mereka adalah Jang Wi (197 cm) dari kuota Asia, Taylor Fricano (190 cm), Park Jeong-ah (187 cm), dan Ha Hye-jin (181 cm).
Tim ini memiliki tinggi badan yang bagus. Setter Park Sa-rang juga tidak pendek dengan tinggi 177 cm.
Untuk menerobos pemain tinggi, Matejko perlu menunjukkan keterampilan teknis selain poin yang datang dari tinggi badan.
Ratu Bola Voli', Kim Yeon-koung, juga perlu menghilangkan keterpurukan yang ditunjukkan pada paruh kedua musim dari dua pertandingan untuk menang.
Skor kumulatif Kim tidak buruk, dengan 16 poin (35,56 persen) dalam laga kontra GS Caltex dan 21 poin (39,58 persen) dalam permainan melawan Hi-Pass.
Tetapi, tingkat keberhasilan serangannya di bawah 40 persen dalam dua laga. Ini adalah pertama kalinya musim ini tingkat keberhasilan serangan Kim turun di bawah 40 persen dalam dua laga berturut-turut.
Dia masih menunjukkan keterampilan terbaiknya, tetapi Kim juga seorang veteran di usia akhir 30-an. Dia tidak bisa bebas dari beban fisik.
Dalam dua permainan paruh kedua, dia menerima masing-masing 23 dan 32 receive.
Jika dia melakukan 20 hingga 30 receive dan menyerang 30 hingga 40 kali, kekuatan fisiknya tidak dapat membantu tetapi habis. Namun, ini tidak berarti bahwa jangkauan penerimaan Kim Yeon-kyung dapat dikurangi.
Kim berada di peringkat ke-2 secara keseluruhan dengan efisiensi penerimaan sebesar 44,48 persen.
Ia menerima umpan lebih baik daripada libero Shin Yeon-kyung (35,35 persen) dan rekan ouside hitter, Jeong Yoon-ju memiliki kelemahan kronis dalam receive dengan efisiensi preceive hanya sebesar 17,21 persen.
Jangkauan jangkauan Kim tidak punya pilihan selain berkembang. Strukturnya sedemikian rupa sehingga kinerja tim secara keseluruhan dapat dipertahankan hanya jika Kim mengerahkan staminanya di setiap pertandingan.
AI Pepper Savings Bank juga sangat menyadari hal ini dan kemungkinan besar mereka akan menggunakan servis yang bertujuan untuk menggerakkan Kim sebanyak mungkin dan membuatnya receive.
Kemenangan Pink Spiders bergantung pada apakah Kim dapat mempertahankan efisiensi receive-nya saat ini dan menunjukkan tingkat keberhasilan serangan lebih dari 40 persen.
Jika mereka kalah dariAI Pepper Savings Bank dan mengalami kekalahan beruntun dalam 3 pertandingan, Pink Spiders berada dalam bahaya kehilangan keunggulan dari Hillstate kali ini.
Sangat penting untuk memutus rentetan kekalahan agar tim dapat bertahan.
Di sisi lain, momentum AI Pepper melawan Pink Spiders sedang meroket. Setelah menang 3-2 dalam pertandingan ketat penuh melawan IBK Altos pada 9 Januari, mereka mengalahkan Hillstate salah satu dari 'dua kekuatan', 3-1.
Kemenangan atas Hillstate merupakan 3 kemenangan berturut-turut pertama sejak tim tersebut didirikan.
Yang unik adalah bahwa setiap pertandingan paruh kedua adalah laga ketat penuh.
Dari pertandingan GS Caltex-Pink Spiders sebagai laga pembuka putaran ke-4pada hingga pertandingan GS Caltex-Hi-Pass, satu-satunya pertandingan yang tidak berakhir dengan skor 3-2 adalah kemenangan AI Pepper vs Hillstate.
Bersama dengan Daejeon JungKwanJang Red Sparks, AI Pepper masuk dalam tim yang memenangkan semua pertandingannya putaran keempat.
Taylor Lynn Fricano (AS), yang menggantikan Varvara Zabic (Kroasia) kini telah menjadi pemain asing yang dapat melakukan peran lebih dari satu orang.
Selain itu, Lee Han-bi menunjukkan efisiensi serangan yang lebih baik daripada kapten Park Jeong-ah, dengan kokoh memegang posisi outside hitter.
Dalam formasi segitiga dua sayap Taylor-Park Jeong-ah-Lee Han-bi, ada lebih banyak tempat bagi setter Park Sa-rang untuk mengoper bola ke Jang Wi.
Taylor bukanlah tipe pemain asing yang dapat mencetak 30-40 poin seperti Gyselle Silva atau Viiktoria Danchak dan bahkan jika dia tidak, sistem tim sudah ada.
Pink Spiders adalah satu-satunya tim yang belum pernah dikalahkan AI Pepper Savings musim ini.
Pada babak pertama musim ini, mereka tersingkir setiap kali bertemu Pink Spiders karena mereka hanya memenangkan satu set.
Sekarang berbeda. Akankah AI Pepper mampu mengejar Pink Spiders dan memperpanjang rekor tim untuk kemenangan beruntun terbanyak dari 3 menjadi 4 kemenangan.