Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tunggal putri Malaysia, Karupathevan Letshanaa, dianggap terlalu banyak mengeluh saat menjalani latihan di pusat Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia di Bukit Kiara, Kuala Lumpur.
Atlet berusia 21 tahun itu padahal akan menjadi ujung tombak tunggal putri Malaysia pada ajang Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025.
Di mana, Malaysia akan menghadapi Indonesia dan juga Hong Kong pada babak penyisihan.
Sektor tunggal putri seharusnya menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk bisa mengambil poin saat berhadapan dengan Malaysia.
Malaysia hanya menurunkan pemain yang kurang berpengalaman dibanding dua tunggal putri Indonesia yakni Putri Kusuma Wardani dan Komang Ayu Cahya Dewi.
Komang sendiri baru mencapai final BWF World Tour pertamanya pada Thailand Masters 2025.
Baca Juga: Update Ranking BWF - Fikri/Daniel dan Leo/Bagas Melejit Walau Belum Juara, Makin Dekat 10 Besar
Tunggal putri Malaysia menempatkan Letshanaa dan juga atlet yang baru berusia 18 tahun, Oo Shan Zi pada Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025.
Lestshanaa baru ini dikritik oleh direktur bulu tangkis Malaysia, Rexy Mainaky karena terlalu banyak alasan dan menggerutu ketika menjalani latihan.
Tunggal putri ranking 55 dunia itu telah merespon dengan penampilan yang kuat di Indonesia Masters dan berjuang keras untuk mencapai babak kedua dari babak kualifikasi.