Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

German Open 2018 - Aturan Servis 115 Cm Kembali Makan Korban, Kali Ini Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti

By Any Hidayati - Sabtu, 10 Maret 2018 | 10:40 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, mengembalikan kok ke arah Jacco Arends/Selena Piek (Belanda) pada laga babak kedua Jerman Terbuka yang berlangsung di Innogy Sportshalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Kamis (8/3/2018).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, mengembalikan kok ke arah Jacco Arends/Selena Piek (Belanda) pada laga babak kedua Jerman Terbuka yang berlangsung di Innogy Sportshalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Kamis (8/3/2018).

Pasangan ganda campuran nasional, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, menjadi salah satu korban baru aturan servis 115 sentimeter (cm) yang dicoba untuk pertama kalinya pada turnamen German Open 2018.

Praveen/Melati menilai aturan servis 115 cm tersebut membatalkan peluang poin yang seharusnya bisa mereka dapatkan.

Laju Praveen/Melati pada German Open tahun ini terhenti di babak perempat final setelah dikalahkan wakil Denmark, Niclas Nohr/Sara Thygesen, di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Jumat (9/3/2018).

Dalam laga itu, Praveen/Melati kalah dengan skor 21-17, 22-24, 16-21 dalam waktu 60 menit.

(Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Lengkap MotoGP 2018 di Trans 7)

Salah satu faktor yang menyebabkan konsentrasi runner-up India Open 2018 tersebut buyar adalah aturan servis 115 cm.

"Iya servis saya di-fault lebih dari sepuluh kali, jadi tadi sudah mengandalkan poin dari servis (Praveen) Jordan," ucap Melati yang dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Selain itu, Praveen juga mengatakan bahwa pasangan Denmark cukup provokatif sehingga mampu mempengaruhi keputusan hakim garis.

"Mereka banyak ganggu-ganggu, misalnya bola belum tahu masuk atau out, tetapi sudah teriak-teriak," kata Praveen.

Meski mengaku tidak terbawa emosi tetapi kondisi non-teknis tersebut sangat disayangkan oleh Praveen.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : berbagai sumber, badmintonindonesia.org
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Undian Piala Asia U-20 2025 - Diserang 2 Tim Kampiun, Timnas U-20 Indonesia Punya Sejarah Juara Bersama dengan Tim ASEAN Ini

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
Klub
D
P
1
Barcelona
12
33
2
Real Madrid
11
24
3
Atlético Madrid
12
23
4
Villarreal
11
21
5
Osasuna
12
21
6
Athletic Club
12
19
7
Real Betis
12
19
8
Mallorca
12
18
9
Rayo Vallecano
11
16
10
Celta Vigo
12
16
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X