Rangkaian performa impresif yang ditunjukkan pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, pada turnamen China Open 2018 sukses membuahkan gelar juara.
Selain menyudahi penantian selama 24 tahun para pemain tunggal putra Tanah Air, kemenangan Anthony Sinisuka Ginting atas Kento Momota (Jepang) dengan skor 23-21, 21-19 pada laga final China Open 2018 sekaligus menandai bertambahnya jumlah korban berstatus juara dunia.
(Baca Juga: Posisi ke-18 Jadi Hasil Kualifikasi Terburuk Valentino Rossi di MotorLand Aragon)
Berdasarkan catatan BolaSport.com, Anthony sukses mengalahkan empat juara dunia selama beraksi di Olympic Sports Center Xincheng, Changzhou, yang menjadi arena pertandingan China Open tahun ini.
Keempat juara dunia tersebut adalah Lin Dan (China), Viktor Axelsen (Denmark), Chen Long (China), dan Momota.
Selain itu, Anthony juga berhasil melakukan revans atas kekalahan dari Chou Tien Chen yang terjadi pada semifinal Asian Games 2018.
Juara dunia pertama yang menjadi korban Anthony Sinisuka Ginting adalah Lin Dan.
Lin Dan yang merupakan juara dunia 2006, 2007, 2009, 2011, dan 2013 itu disingkirkan Anthony melalui rubber game dengan skor 22-24, 21-5, 21-19 pada babak kesatu.
Lolos dari hadangan Lin Dan, Anthony kemudian menjumpai juara dunia 2017, Viktor Axelsen, pada babak kedua.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar