Paris Saint-Germain menghadapi duel kandang lawan Real Madrid pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (7/3/2018) dini hari WIB, sambil memikul beban berat.
Paris Saint-Germain wajib membalas kekalahan 1-3 di kandang Real Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions (15/2/2018).
Misi balas dendam harus disertai syarat kemenangan minimal 2-0 agar PSG yang lolos ke perempat final.
Target tersebut sulit, tetapi jelas tak mustahil.
Sejarah membuktikan misi menjungkalkan Real Madrid di Paris bukan hal baru bagi PSG.
Les Parisiens pernah menghantam El Real 4-1 di Paris pada laga perempat final Piala UEFA 1992-1993.
(Baca Juga: Inilah Rincian 101 Gol Cristiano Ronaldo untuk Real Madrid di Liga Champions)
Hanya, tugas Paris Saint-Germain kini mereplika sejarah bisa sulit.
Histori memihak Zinedine Zidane selaku nakhoda Real Madrid.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | transfermarkt.com, marca.com |
Komentar