Penampilan Mercedes yang kurang konsisten pada awal musim ini membuat Kimi Raikkonen (Ferrari) merasa Formula 1 musim 2018 akan berlangsung tak terprediksi pada setiap balapannya.
Pebalap asal Finlandia itu merasa hasil balap yang tidak bisa diprediksi pada F1 2018 membuat dirinya lebih bahagia.
Dua seri awal F1 2018 dimenangi oleh rekan setim Kimi Raikkonen, Sebastian Vettel.
Namun pada seri ketiga GP China, Daniel Ricciardo (Red Bull) mampu merebut posisi pertama dengan catatan waktu 95 menit 36,380 detik.
Sementara itu, Kimi Raikkonen berhasil menjadi pebalap tercepat ketiga pada gelaran GP China dan juga GP Australia.
(Baca Juga : Naik Podium, Kimi Raikkonen Malah Curhat)
Menurut pandangan Raikkonen, klasemen akhir ajang F1 2018 masih belum bisa diprediksi.
Selain itu, pebalap 38 tahun itu membeberkan beberapa faktor yang menentukan faktor Daniel Ricciardo dapat memenangi GP China.
"Hasil GP China ditentukan oleh pemilihan ban yang lebih baik. Hal itu menyebabkan anda lebih unggul dari yang lain," kata Raikkonen dikutip Bolasport.com dari F1i.
Selanjutnya F1 akan melanjutkan seri keempat yang bakal berlangsung di Baku, Azerbaijan pada 27-29 April 2018.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | F1i.com |
Komentar