Pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, memang tercatat sebagai driver termuda ketiga pada Formula 1 (F1) 2018, namun soal pengalaman, bisa dibilang dia sudah punya banyak.
Max Verstappen memulai kariernya sebagai pebalap Formula 1 pada 2015 atau saat usianya baru 17 tahun.
Kala itu, Verstappen mendapat kepercayaan membalap untuk tim Toro Rosso.
Performa Verstappen yang apik selama berada di Toro Rosso membuat bos Red Bull Racing, Christian Horner, terpincut.
Kebetulan, pada saat bersamaan, penampilan Danil Kvyat di Red Bull Racing menurun.
Baca juga: James Harden Impresif, Rockets Tumbangkan Timberwolves pada Gim Keempat
Christian Horner pun berjudi dengan menukar posisi antara Max Verstappen dan Danil Kvyat.
Tepat pada GP Spanyol 2016, Verstappen resmi membalap untuk Red Bull Racing, sementara Kvyat kembali ke Toro Rosso.
Pertaruhan Horner tidak sia-sia. Pada debutnya bersama Red Bull Racing, Max Verstappen berhasil memenangi balapan GP Spanyol.
Pada akhir musim F1 2016, Verstappen menempati peringkat kelima dengan raihan 204 poin.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | F1i.com |
Komentar