Paruh musim pertama Formula 1 (F1) 2018 sudah berakhir dan Lewis Hamilton menjadi pebalap teratas berdasarkan hasil balapan. Namun begitu, ada bagusnya melihat peringkat pebalap dari sudut pandang yang lain.
Power Ranking menjadi salah satu fitur baru yang disediakan F1 musim ini. Tujuannya adalah menilai pebalap berdasarkan performanya secara lebih 'adil'.
Diadakannya Power Ranking bukannya tanpa alasan mengingat perbedaan yang cukup besar antara 10 tim yang tampil pada ajang balap jet darat tersebut.
(Baca Juga: Meski Terlihat Seram, Pegulat Legendaris WWE Ini Terpilih Jadi Walikota)
Seperti dikutip BolaSport.com dari laman F1, setiap pebalap dinilai berdasarkan performa mereka dalam seluruh sesi dari setiap seri balapnya.
Kemenangan pun tidak menjadi patokan utama. Pemenang GP Austria, Max Verstappen (Red Bull Racing), bahkan tidak masuk posisi 10 besar.
Peringkat pertama sendiri tetap dihuni oleh Lewis Hamilton. Menurut para panelis, sang pebalap Mercedes menjadi top performer yang tidak terbantahkan untuk sementara.
Hamilton juga berhasil membalikkan situasi saat tim rivalnya, Ferrari, terlihat tampil meyakinkan pada beberapa seri balap pertama.
Sementara posisi kedua Power Ranking tidak diisi oleh pebalap peringkat lima besar, melainkan Fernando Alonso (McLaren) yang menghuni peringkat kesembilan klasemen.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Formula1.com |
Komentar