FIFA mengatakan telah melakukan kontak rutin dengan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) atas pemain Bahrain yang ditangkap di Thailand pada November 2018.
Pemain Bahrain itu ditangkap setelah dinilai lari dari hukuman penjara di tanah kelahirannya dan FIFA pun turun tangan melakukan komunikasi intensif dengan AFC.
Serikat pemain sepakbola Australia minggu ini meminta AFC untuk turun tangan membantu mengamankan pembebasan pemain bernama Hakeem Al Araibi.
(Baca juga: Klub Australia Milik Orang Indonesia Dikaitkan dengan Pelatih yang Baru Mundur saat Piala Asia 2019)
Al Araibi bermain di Australia, tetapi ditangkap di Bangkok, Thailand pada November 2018 atas pemberitahuan Interpol yang merupakan permintaan Bahrain.
Al Araibi, yang bermain untuk timnas Bahrain, merupakan pengkritik terhadap pemerintah Bahrain.
(Baca juga: Liga Super Malaysia 2019 Punya Klub Baru yang 'Berbau' Manchester City)
Lalu, dia telah dihukum karena merusak kantor polisi dan dengan hukuman 10 tahun penjara in absensia.
Namun, Al Araibi menyangkal kesalahan itu.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | straitstimes.com |
Komentar