Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dari Piala Presiden untuk Rakyat Indonesia

By Ferril Dennys Sitorus - Rabu, 7 Februari 2018 | 06:24 WIB
Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman saat mengawal timnya bertanding.
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM
Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman saat mengawal timnya bertanding.

 Piala Presiden bukan sekadar turnamen pemanasan jelang kompetisi bergulir. Lebih dari itu, turnamen tahunan yang digagas Presiden Joko Widodo ini adalah hadiah luar biasa bagi rakyat Indonesia.

Lewat turnamen ini, pelatih lokal meraih prestasi. Munculnya pelatih lokal berkualitas akan melahirkan pemain bagus yang bermuara terhadap kemajuan tim nasional.

Dua pelatih lokal yang sejauh ini berjaya di Piala Presiden 2018 adalah Rahmad Darmawan (Sriwijaya FC) dan Djadjang Nurdjaman (PSMS Medan).

Mereka membawa timnya masing-masing lolos ke semifinal. Kualitas mereka sebagai juru taktik akan diuji oleh Stefano Cugurra (Persija Jakarta) dan Hans-Peter Schaller (Bali United).


Pelatih lokal akan ditantang pelatih asing dalam partai semifinal Piala Presiden 2018.(ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM)

Munculnya pelatih Indonesia berkualitas setidaknya menjawab keresahan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi yang menginginkan banyak pelatih lokal berkualitas.

Indonesia memang cukup minim pelatih lokal berkualitas. Bayangkan, menurut catatan pada Maret 2017, Indonesia hanya memiliki 197 orang pelatih berlisensi A, B, dan C.

Bahkan, dari angka tersebut, Indonesia tidak memiliki lisensi AFC Pro Diploma. Hal itu bakal menjadi masalah nantinya karena klub-klub di kasta tertinggi di Asia harus ditangani pelatih dengan lisensi AFC Pro Diploma pada 2020.

Syarat tersebut disampaikan instruktur pelatih Sutan Harhara.  Menurut mantan pelatih Persela Lamongan tersebut, Indonesia tertinggal bila dibandingkan Singapura, Malaysia, Singapura, dan Thailand.

"Negara-negara di Asia Tenggara sudah memiliki pelatih berlisensi AFC Pro Diploma yang menjadi persyaratan menangani klub mulai 2020. Berarti, tinggal dua tahun lagi mempersiapkan pelatih lokal agar bisa memiliki lisensi tersebut,” tutur Sutan.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

PSSI Punya Keistimewaan untuk Timnas Indonesia: Shin Tae-yong DNA Asia, Indra Sjafri DNA ASEAN

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
5
13
2
Liverpool
5
12
3
Aston Villa
5
12
4
Arsenal
5
11
5
Chelsea
5
10
6
Newcastle
5
10
7
Brighton
5
9
8
Nottm Forest
5
9
9
Fulham
5
8
10
Tottenham
5
7
Klub
D
P
1
Persebaya
6
16
2
Borneo
6
14
3
Persib
6
12
4
Bali United
6
11
5
PSM
6
11
6
Persik
6
11
7
Persita
6
10
8
Persija Jakarta
6
8
9
Barito Putera
6
8
10
Dewa United
6
7
Klub
D
P
1
Barcelona
6
18
2
Real Madrid
6
14
3
Athletic Club
7
13
4
Atlético Madrid
6
12
5
Villarreal
6
11
6
Alavés
6
10
7
Osasuna
6
10
8
Celta Vigo
6
9
9
Rayo Vallecano
6
8
10
Real Betis
5
8
Klub
D
P
1
Torino
5
11
2
Napoli
5
10
3
Udinese
5
10
4
Juventus
5
9
5
Empoli
5
9
6
Inter
5
8
7
Milan
5
8
8
Lazio
5
7
9
Atalanta
4
6
10
Roma
5
6
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X