Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Prancis dan Jerman Beragam demi Prestasi, Indonesia (Jangan) Terpecah karena Pilpres dan Jalan Tol!

By Andrew Sihombing - Jumat, 15 Juni 2018 | 17:32 WIB
Pesta timnas Jerman menjadi juara Piala Dunia 2014 setelah mengalahkan Argentina 1-0 di partai final di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, 13 Juli 2014.
FABRICE COFFRINI/AFP
Pesta timnas Jerman menjadi juara Piala Dunia 2014 setelah mengalahkan Argentina 1-0 di partai final di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, 13 Juli 2014.

"Sepak bola selalu membantu terjadinya dialog." Kalimat ini  meluncur dari mulut Presiden FIFA, Gianni Infantino, dalam acara The Peter Schmeichel Show - yang tentu saja menempatkan kiper legendaris asal Denmark tersebut sebagai pembawa acara - sebagaimana dilansir BolaSport.com dari Russia Today.

Infantino tidak asal cuap. Ia belajar dari pengalaman hidup yang sudah dirasakannya sejak dini.

Lahir di Brig, Swiss, pria plontos berusia 48 tahun ini merupakan anak dari imigran asal Italia.

"Sepak bola membantu menyatukan komunitas Italia dan Swiss di desa tempat saya tinggal," ujarnya.

(Baca Juga: Kapten Timnas Uruguay Tersinggung Gara-gara Mohamed Salah)

Berdasarkan pengalamannya, Infantino percaya betul dengan kekuatan sepak bola untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik kendati tidak serta merta dan mesti bertahap.

Inilah yang, salah satunya, membuat Infantino mengabaikan badai kritik dari sejumlah negara Eropa Barat dan tetap berkunjung ke Iran demi memperjuangkan hak perempuan negeri itu untuk bisa menonton pertandingan sepak bola secara langsung di stadion.

Menurut penulis, bukanlah kebetulan Infantino menonton langsung pertandingan antara klub Esteghlal melawan Persepolis.

Laga bertajuk derbi Teheran yang dihadiri oleh sekitar 95 ribu orang itu berlangsung di Stadion Azadi, yang artinya adalah kebebasan.


Editor : Andrew Sihombing
Sumber : BolaSport.com, berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

Gol Ke-911 Cristiano Ronaldo Tak Cukup Jadi Penyelamat, Eks Real Madrid dan Barcelona Bikin Al Nassr Kalah Perdana

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X