Persib Bandung memiliki era keemasan pada musim 2014 dibawah besutan Djadjang Nurdjaman, saat itu Persib menjuarai Indonesia Super League (ISL).
Pada musim itu Persib Bandung memiliki beberapa striker yaitu Rudiyana, Tantan, Djibril Coulibaly, dan Sigit Hermawan.
Namun pada musim tersebut Rudiyana kalah bersaing dengan Djibril Coulibaly dan Tantan.
Serta Ferdinand Sinaga yang bermain di gelandang yang mencatatkan 11 gol di musim itu.
Rudiyana tercatat bermain tiga kali, itu pun masuk dari pergantian pemain, dan menghuni bangku cadangan sebanyak 14 kali.
Lalu di kompetisi resmi pertama setelah sanksi FIFA, di Liga 2 2017, Rudiyana bermain untuk Persis Solo.
(Baca Juga: Lagi! Persib Datangkan 3 Pemain yang Tak Terduga, Satu dari Kasta Terbawah Liga Indonesia)
Pemain 25 tahun menjadi pilar penting tim asal Kota Solo di lini serang.
Ia menjadi top scorer Persis Solo dengan torehan tujuh gol.
Rudiyana selalu menjadi tumpuan Persis Solo di Liga 2 musim 2017.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar