Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, angkat bicara soal periode buruk yang tengah menimpa timnya.
Persija baru saja mengalami empat kekalahan beruntun di ajang Piala AFC dan Liga 1.
Persija takluk 2-3 dari tuan rumah Home United pada semifinal leg kedua Zona ASEAN Piala AFC, kemudian kalah 0-2 dari tamunya Madura United pada Liga 1.
Saat gantian menjamu Home United di leg kedua, Persija kalah lagi dengan skor 1-3. Alhasil, Persija pun tersingkir dari ajang Piala AFC.
Teranyar, Macan Kemayoran ditumbangkan tuan rumah Persela Lamongan 0-2, dalam laga yang diwarnai gol kontroversial oleh Diego Assis.
"Dari 3 pertandingan sebelum lawan Persela, yakni melawan Madura United dan Home United," kata Stefano Cugurra kepada wartawan, Selasa (22/5/2018).
"Hilang konsentrasi di awal dan lawan cetak gol cepat. Kami sudah perbaiki hal ini lawan Persela tetapi masih belum meraih hasil bagus," ujarnya menambahkan.
(Baca juga: Periode Buruk Persija Tak Lepas dari Monoton Pemilihan Strategi dan Taktik)
Pelatih asal Brasil itu kini tengah fokus memperbaiki kekurangan timnya dalam latihan agar kesalahan-kesalahan serupa tak terulang lagi di laga-laga selanjutnya.
"Setiap selesai pertandingan kami harus lihat yang kurang dan juga hal-hal yang sudah bagus," ucap eks pelatih fisik Persebaya Surabaya.
"Sekarang kami kembali ke latihan untuk memperbaiki yang kurang. Sekarang kami latihan bola mati dalam situasi bertahan dan menyerang," kata pria berusia 43 tahun.
Laga selanjutnya, Persija akan menjamu Persipura Jayapura pada lanjutan Liga 1 pekan ke-10 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (25/5/2018).
| Editor | : | Aidina Fitra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar