Bursa transfer kedua Liga 1 musim ini memunculkan fakta buruk bagi sederet pemain asing asal Asia Tengah.
Runtuhnya dominasi pemain Asia Tengah di putaran kedua membuktikan bahwa persaingan kompetisi tertinggi Indonesia memang ketat.
Pada awal musim, atau putaran pertama lalu, tujuh kontestan Liga 1 mengontrak jasa pemain asal Asia Tengah.
Diakui, keunggulan pemain Asia Tengah yang merupakan negara pecahan Uni Soviet memiliki postur mumpuni.
(Baca Juga: Mantan Palang Pintu Timnas Brasil Jadi Ancaman Nyata bagi Persib Bandung)
Namun begitu, nyatanya mereka tak cukup mampu bersaing dengan pemain-pemain di klub yang mereka bela.
Tujuh tim yang menggunakan jasa pemain asing asal Asia Tengah yakni:
- Ahmet Atayev (Turkmenistan - Arema FC)
- Azamat Baimatov (Kirgistan - Borneo FC)
- Nouridin Davronov (Tajikistan - Madura United)
- Akhlidin Israilov (Kirgistan - PSIS Semarang)
- Dilshod Sharofetdinov (Uzbekistan - PSMS Medan)
- Manuchehr Dzhalilov (Tajikistan - Sriwijaya FC)
- Fatkhullo Fatkhulloev (Tajikistan - Persela Lamongan)
Sementara, dari tujuh nama di atas, hanya tiga yang bertahan pada putaran kedua Liga 1 2018.
Mereka yakni Azamat Baimatov bersama Borneo FC dan Dzhalilov bersama Sriwijaya FC.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar