Pebalap Monster Yamaha Tech3 Johann Zarco akan kembali menggunakan motor lawas pada MotoGP musim mendatang meski mendapat banyak dukungan untuk mendapat motor yang lebih baik.
Pebalap tim Yamaha Tech3 itu akan mengendarai motor YZR-M1 spesifikasi musim lalu yang mengantar tim Movistar Yamaha hanya menyabet empat kemenangan.
Menanggapi hal tersebut, pebalap tim Movistar Yamaha yaitu Maverick Vinales lebih memilih untuk menyerahkan nasib Zarco kepada Yamaha.
"Dia adalah pebalap yang cepat dan saya berharap semoga dirinya beruntung di masa mendatang," ujar Vinales dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Mungkin memiliki tiga motor akan membantu kami, atau tidak. Hal itu tergantung kepada Yamaha untuk mengambil keputusannya."
(Baca Juga: Sirkuit Bersejarah MotoGP Ini Masih Ingin Menggelar Balapan meski Dianggap Berbahaya)
Yamaha menjadi pabrikan yang menurunkan motor yang sedikit kalau dibandingkan dengan tim Honda dan Ducati yang menurunkan satu motor tambahan.
Honda membekali pebalap tim LCR Honda, Cal Crutchlow, dengan motor tim pabrikan sementara Ducati memilih untuk memberikan salah satu kendaraan terbaiknya kepada pebalap tim Pramac Racing, Danilo Petrucci.
Sebagai informasi, dengan semakin banyak motor di atas sirkuit maka pabrikan akan mendapat lebih banyak data untuk pengembangan motor di masa mendatang.
Di sisi lain, Johann Zarco tetap optimis dapat mengulangi performa impresifnya pada musim depan meski mendapat motor 'terkutuk'.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | paddock-gp.com |
Komentar