PSMS Medan gagal melaju ke babak 32 besar Piala Indonesia 2018 setelah kalah 4-5 dari 757 Kepri Jaya saat laga berlangsung di Stadion Citramas, Batam, Kamis (13/12/2018).
Kegagalan itu membuat pelatih PSMS Medan saat ini, Suharto AD, sangat kecewa melihat kinerja anak asuhnya.
Suharto kecewa lantaran PSMS Medan harus kalah dari tim peserta Liga 3, 757 Kepri Jaya yang belum banyak dikenal luas oleh masyarakat.
Setelah kegagalan PSMS Medan dari 757 Kepri Jaya pada babak 64 besar Piala Indonesia 2018, mereka dipastikan tidak lolos.
(Baca juga: Persija Vs Mitra Kukar - Penentuan Juara, Andritany Siap Kerahkan Semua Kemampuan demi The Jak Mania)
Dikutip BolaSport.com dari laman Tribun Medan, Jumat (14/12/2018), menurut Suharto kegagalan timnya karena para pemain tidak bergairah.
Terlebih mereka baru saja terdegradasi dari Liga 1 musim ini dan harus bermain di Liga 2 2019.
"Tentu sangat kecewa, apalagi kami kalah dengan tim dari Liga 3 persoalannya memang ada pada mental pemain," kata Suharto.
"Untuk meningkatkan mental mereka saat ini memang agak sulit, mental mereka turun, dan tak semangat untuk menang lagi," ujar Suharto.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | tribun-medan.com |
Komentar