Petarung Rusia, Khabib Nurmagomedov, memberikan komentar soal temuan "tidak normal" pada tes doping Jon Jones.
Khabib Nurmagomedov menggunakan Twitternya untuk menyampaikan kritikan atas temuan Komite Atletik Nevada (NSAC) baru-baru ini.
Khabib Nurmagomedov menilai temuan zat doping dalam tubuh Jon Jones berbau politik.
too much politics #usada #ufc #DCtime
— khabib nurmagomedov (@TeamKhabib) December 24, 2018
"Terlalu banyak politik #usada #ufc #DCtime," tulis Khabib Nurmagomedov yang dikutip BolaSport.com dari Twitternya.
Pada Minggu (23/12/2018) kemarin, Jon Jones sempat menjalani tes anti doping.
Baca juga:
- Line-up Rizin 14 - Floyd Mayweather vs Tenshin Nasukawa Menjadi Main Card
- Duel Ulang Nurmagomedov Vs McGregor Masih Terhalang Dana
- Conor McGregor Susah Diatur, tetapi Jadi Favorit Presiden UFC
Hasil tes tersebut menyatakan bahwa Jon Jones gagal lolos karena dalam tubuhnya dinyatakan positif menggunakan turinabol, sejenis steroids.
Akibatnya, laga UFC 232 antara Jon Jones melawan Alexander Gustafsson yang bakal digelar pada 30 Desember mendatang bisa terancam dibatalkan.
Atas dasar temuan tidak normal tersebut, Khabib Nurmagomedov yang merupakan teman lama sekaligus rekan berlatih Jon Jones, mengungkapkan hal itu.
Zat terlarang dalam dunia UFC bukan menjadi kasus baru bagi Jon Jones.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | twitter.com/teamkhabib |
Komentar