Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kesempurnaan Guardiola Setelah Cela di Soria

By Anju Christian Silaban - Minggu, 13 Agustus 2017 | 02:16 WIB
Josep Guardiola menampingi Manchester City saat melawan Brighton and Hove Albion pada partai Liga Inggris di Stadion Amex, Sabtu (12/8/2017).
CHRIS J RATCLIFFE/AFP
Josep Guardiola menampingi Manchester City saat melawan Brighton and Hove Albion pada partai Liga Inggris di Stadion Amex, Sabtu (12/8/2017).

Pep Guardiola melanjutkan tren positif pada laga pembuka liga setelah Manchester City menang 2-0 atas Brighton and Hove Albion di Stadion Amex, Sabtu (12/8/2017).

Tim beralias The Citizens meraup tiga poin berkat lesakan Sergio Aguero dan gol bunuh diri Lewis Dunk pada partai pekan perdana Liga Inggris tersebut.

Termasuk hasil melawan Brighton and Hove Albion, Guardiola sudah merangkum delapan kemenangan secara beruntun khusus partai pembuka di liga.

Musim lalu yang menjadi alfa buat Guardiola di Inggris, Manchester City juga memenangi laga pekan pertama atas Sunderland dengan skor 2-1.

Pun demikian dengan kiprah Guardiola selama tiga tahun menukangi Bayern Muenchen.

Die Roten, julukan mereka, selalu meraup poin penuh pada partai pekan pertama Liga Jerman.

Rinciannya, Bayern Muenchen menang 3-1 atas Borussia Moenchengladbach (2013-2014), 2-1 atas Wolfsburg (2014-2015), dan 5-0 atas Hamburg SV (2015-2016).

Baca juga:

Sedikit cela Guardiola terlihat ketika menangani Barcelona.

Saat Guardiola melakoni debut di Liga Spanyol, 31 Mei 2008, Barcelona kalah 0-1 dari Numancia.

Tim asal Soria itu memberikan satu-satunya kekalahan buat Guardiola dalam laga pembuka liga.

Setelah bencana di Soria, Guardiola membukukan kesempurnaan berupa kemenangan dalam empat partai pembuka liga.

Barcelona menang 3-0 atas Sporting Gijon (2009-2010), 3-0 atas Racing Santander (2010-2011), 5-0 atas Villarreal (2011-2012), dan 4-1 atas Malaga (2011-2012).

Cuma, perlu diingat pula bahwa kesempurnaan pada laga pembuka tak melulu berujung gelar buat Guardiola.

Nirtrofi Manchester City musim lalu adalah contoh paling gres.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Anju Christian Silaban
Sumber : transfermarkt.com, Twitter.com/squawka
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Grand Final Livoli Divisi Utama 2024 - Sengit hingga Akhir, Boy Arnez Bawa LaVani Pecah Telur Saat Buat Indomaret Kalah Menyesakkan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X