Pasca-diasingkan dari latihan bersama tim utama, Diego Costa menolak kembali berlatih dengan Chelsea.
Pemain naturalisasi Spanyol itu malah kembali ke kampung halaman di Brasil dan berlatih sendiri tanpa awak The Blues.
Penolakan Diego Costa untuk kembali ke Stamford Bridge dikarenakan kekecewaannya pada keputusan pelatih Antonio Conte.
"Saya tak diizinkan masuk ke ruang ganti tim utama dan tak bisa berinteraksi dengan mereka," ujar Costa.
"Saya bukan kriminal," ucap Costa melanjutkan.
Costa pun merasa dirinya dianggap seperti penjahat karena citra yang beredar adalah sosoknya yang ingin dibebaskan dari Chelsea.
Baca Juga: Bobol 30 Klub di Liga Inggris, Inilah Satu-satunya Tim yang Belum Pernah Merasakan Gol Sergio Aguero
Striker Chelsea tersebut juga kecewa terhadap sikap Conte yang ia anggap kurang berkarisma.
Pasalnya, sang pelatih mengabarkan tak adanya kelanjutan masa depan pemain berusia 28 tahun itu di Chelsea hanya melalui pesan teks.
Terkait pesan teks tersebut, Costa ingin Conte berbicara langsung tanpa harus melalui perantara.
Dilansir BolaSport.com dari Telegraph, perseteruan keduanya termasuk mengejutkan, sebab Costa telah mencetak 20 gol saat Chelsea merebut gelar di musim pertama Conte bertugas.
Diego Costa on Antonio Conte: "He is not a coach who is very close with his players. He is very distant. He doesn’t possess charisma." pic.twitter.com/14CODxXzBd
— Jordan Clarke (@FourFourJordan) August 13, 2017
Meskipun demikian, pesepak bola yang dikabarkan ingin kembali ke Atletico Madrid itu mengatakan bahwa dirinya sangat menghormati Conte sebagai pelatihnya.
"Namun, saya tak bisa menghormati kepribadiannya. Dia bukan pelatih yang dekat dengan pemain dan tak berkarisma," ucap Costa.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | telegraph.co.uk |
Komentar