Gelandang Tottenham Hotspur, Dele Alli, mengaku sangat bangga bisa berduet dengan Christian Eriksen, yang dianggap memiliki kemampuan bak seorang penyihir.
Keberhasilan Tottenhan Hotspur bisa bersaing di papan atas Liga Inggris 2016-2017 tak terlepas dari peran penting Christian Eriksen.
Pada musim lalu, gelandang berusia 25 tahun itu memberikan kontribusi nyata berupa delapan gol dan 15 assist bagi tim beralias The Spurs.
Eriksen hanya kalah dari gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne (18 assist).
Pada dua laga awal Tottenham di Liga Inggris 2017-2018, mereka baru mencetak tiga gol, semuanya tidak lepas dari kreasi Eriksen.
Hal tersebut membuat Dele Alli mengaku bangga bisa berduet dengan Eriksen di lini tengah Tottenham.
Ia berharap bisa bekerja sama lebih lama lagi dan belajar banyak dari pemain asal Denmark itu.
Baca Juga: Indonesia Vs Kamboja - Ketika Hargianto Dipepet Direktur Teknik PSSI Seusai Latihan Siang
"Dia pemain yang luar biasa dengan teknik fantastis. Ia sepintas terlihat seperti tukang sihir," kata Alli kepada Evening Standard.
"Ketika ia menundukkan kepala untuk melihat bola tanda akan memberikan umpan, Anda hanya perlu memastikan telah masuk ke posisi yang benar. Teknik yang dimiliki Eriksen sangat bagus dan saya bangga bisa bermain di sampingnya," tuturnya.
Selain banyaknya assist, sejak bergabung dengan Tottenham pada musim panas 2013, Eriksen juga telah menciptakan 382 peluang bagi rekan setimnya.
Jumlah tersebut membuat Eriksen hanya kalah dari gelandang Arsenal, Mesut Oezil, yang telah memproduksi peluang 400 kali.
| Editor | : | Anju Christian Silaban |
| Sumber | : | standard.co.uk |
Komentar