Lukaku hanya melancarkan 110 tembakan.
Namun, dari segi akurasi tembakan Lukaku memiliki rasio yang lebih baik dengan 64 persen, sedangkan Ibra hanya 55 persen.
Dengan statistik yang nyaris berimbang musim lalu, bahkan keduanya juga mencetak gol di dua pertandingan awal pada debut mereka bagi Man United.
Kemunculan sepasang bomber subur tentu akan memudahkan pelatih Manchester United, Jose Mourinho, untuk mengarungi kompetisi musim ini.
Zlatan Ibrahimovic for Manchester United:
46 games
28 goals
9 assists
1st European trophyCost us fu**ing zero. #mufc pic.twitter.com/H7KyynqGUA
— United Xtra (@utdxtra) August 24, 2017
Namun, Ibra hanya akan menjadi solusi jangka pendek bagi Man United karena usianya yang sudah 35 tahun.
Sedangkan Lukaku yang masih cukup muda, yaitu 24 tahun, akan bisa menjadi tumpuan Man United dalam jangka waktu yang panjang.
Dengan keduanya, tentu Man United akan memiliki dua penyerang yang sama berbahayanya musim ini.
Sejauh Liga Inggris berjalan, Jose Mourinho lebih sering memainkan satu striker dengan formasi 4-2-3-1.
Menarik menanti strategi Mou memainkan Ibrahimovic dan Lukaku secara bersamaan atau membiarkan mereka berkompetisi demi satu tempat di tim inti.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Squawka.com |
Komentar