Pemain legenda Manchester United, Gary Neville, membocorkan rahasia tentang pelatih legendaris klubnya, Sir Alex Ferguson.
Manchester United akan berhadapan dengan Liverpool pada akhir pekan ini, Sabtu (14/10/2017) waktu Indonesia.
Laga antara kedua tim tak pernah dianggap sebagai pertandingan biasa oleh Gary Neville.
Hal tersebut dikarenakan perlakuan sang pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson, menjelang laga tersebut digelar.
"Ia biasanya santai dan tenang saat menghadapi pertandingan biasa," kata Neville seperti dilansir BolaSport.com dari Manchester Evening.
"Namun menghadapi Liverpool dan Manchester City, ia selalu keras."
Menurut mantan fullback Manchester United tersebut, Ferguson bisa menjadi sangat keras dan galak ketika tertinggal dari Liverpool.
"Ia sama sekali tidak bisa menerima kekalahan di Anfield," kata saudara Phil Neville tersebut.
"Namun jika kami memenangkannya, entah bagaimanapun permainan kami, ia selalu gembira seolah itu adalah hal yang paling membahagiakan."
(Baca Juga: Wajib Menang Besar, Timnas Belanda Berharap pada Tuah Amsterdam)
Momen amarah terbesar Ferguson menurut Neville adalah ketika mereka kalah di jeda atau akhir pertandingan kontra Liverpool.
"Ia selalu duduk terdiam di ruang ganti sembari pemain-pemain pergi mandi. Hanya duduk, tidak bergerak," ucap Neville.
Neville juga memutar kembali memorinya ketika masih berada di level junior, ia pernah menyaksikan Ferguson beradu argumen dengan Peter Schmeichel dan Paul Ince di ruang ganti.
Namun hal tersebut dilangsungkan dengan suara yang pelan dan halus.
"Fergie selalu tau bahwa Liverpool bisa mendengar semuanya, mungkin mereka tertawa di balik tembok," ujar Neville.
Laga Manchester United menghadapi Liverpool akan menjadi ujian sesungguhnya bagi The Red Devils yang belum terkalahkan hingga saat ini.
Sementara bagi Liverpool, laga kontra Manchester United di Anfield bak sebuah pertaruhan harga diri.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | manchestereveningnews.co.uk |
Komentar