Gelandang Tottenham Hotspur, Christian Eriksen, berang dengan pernyataan pelatih Manchester City, Pep Guardiola, yang menyebut timnya hanya mengandalkan Harry Kane.
Pep Guardiola melontarkan pernyataan itu saat menyebut dua tim yang menjadi pesaing Manchester City dalam meraih gelar juara Liga Inggris.
Dua tim tersebut adalah Manchester United dan "Harry Kane FC".
(Baca Juga: 5 Profesi Tidak Biasa Para Eks Pesepak Bola, dari Politisi Sampai Mata-mata!)
Eriksen tidak setuju dengan tanggapan itu. Gelandang asal Denmark tersebut menyebut Spurs masih punya banyak pemain yang patut diandalkan selain Kane.
"Tottenham Hotspur adalah satu tim. Kalaupun Harry tidak mencetak gol, ada saya, Dele Alli, Son Heung-min, Kieran Tripp, dan Moussa Sissoko," kata Eriksen.
Kata-kata pemain asal Denmark itu terbukti saat The Lilywhites menang 1-0 atas Bournemouth, Sabtu (16/10/2017).
Eriksen-lah yang mencetak gol penentu kemenangan Spurs.
Bagi Eriksen, hal tersebut sudah menunjukkan kalau timnya tidak perlu bergantung kepada satu orang untuk mendapatkan gol.
"Siapapun bisa mencetak gol jika mereka mendapat peluang dan cukup pintar memanfaatkannya. Betul, saya mencetak gol versus Bournemouth, tetapi ini kemenangan tim," tuturnya.
Eriksen bukan satu-satunya orang yang mengkritik Guardiola.
Pelatih Spurs, Mauricio Pochettino, juga sempat melancarkan protes serupa.
(Baca Juga: Harry Kane Menuju Status Kapten Inggris, Nasib 5 Pendahulunya Minim Prestasi)
"Saya tidak merasa direndahkan, tapi pemain lain banyak yang merasa. Perkataan Pep (Guardiola) itu tidak perlu diucapkan," ucap pelatih asal Argentina tersebut.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | espnfcasia.com |
Komentar