Manchester City mengawali musim kompetisi 2017-2018 dengan catatan tak terkalahkan di delapan laga awal.
Manchester City meraih kemenangan besar di pertandingan terakhir melawan Stoke City yang berkesudahan dengan skor 7-2.
Penampilan gemilang tersebut melejitkan nama Manchester City sebagai kandidat terkuat untuk meraih gelar juara Liga Inggris musim ini.
Namun siapa sangka, pelatih Pep Guardiola ternyata punya cara sendiri untuk memompa semangat para pemainnya.
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail dan The Sun, manajer asal Spanyol itu meminta stafnya untuk memutarkan lagu Oasis begitu pemain memasuki ruang ganti.
Lagu hits Oasis, "Don't Look Back in Anger", berkumandang di ruang ganti saat Manchester City meraih kemenangan mengesankan atas Chelsea di Stamford Bridge.
Baik Oasis dan Manchester City memang berhubungan dekat.
Dua mantan pentolan Oasis, yaitu kakak beradik Noel dan Liam Gallagher adalah penggemar berat Manchester City sedari dulu.
Kakak beradik tersebut sering kepergok menonton langsung pertandingan Manchester City di Stadion Etihad.
Bukti lainnya, salah satu video clip lagu berbentuk animasi mereka, yakni lagu "Masterplan" kerap menampilkan sekilas laga Manchester City yang bertanding melawan Newcastle United.
Pada tahun 1990 Noel dan Liam juga pernah membeli saham Manchester City untuk menunjukkan rasa cintanya.
Bak gayung bersambut, Pep juga ternyata menyimpan kekaguman kepada band rock asal kota Manchester yang bubar pada 2009 lalu.
(Baca Juga: Peringkat FIFA Oktober 2017, Indonesia Merangkak Naik dan Malaysia Menurun)
Pelatih berkepala plontos itu pun meminta lagu Oasis diputar di ruang ganti tim sebelum pertandingan dan saat turun minum.
Keputusan tersebut sedikit banyak berpengaruh bagi performa tim.
The Citizens menjadi pemuncak klasemen sementara Liga Inggris dengan 22 poin dari 8 pertandingan.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Dailymail.co.uk, Thesun.co.uk |
Komentar