Harry Kane menjadi protagonis Tottenham Hotspur saat menang 4-1 atas Liverpool pada partai Liga Inggris di Stadion Wembley, Minggu (22/10/2017).
Dia mencetak dua gol plus satu assist dalam laga tersebut.
Dengan begitu, Kane mengakhiri periode paceklik dalam laga kandang pada Liga Inggris musim ini.
Dua gol Tottenham lainnya berasal dari Son Heung-Min dan Dele Alli.
Sementara itu, Liverpool cuma membalas via Mohamed Salah.
Tim beralias The Reds sudah tertinggal akibat lesakan Harry Kane pada menit keempat.
Dia meneruskan bola lambung Kevin Kieran Tripper dengan tembakan kaki kiri untuk menggetarkan gawang Liverpool.
Buat Liverpool, gol Kane merupakan kali ke-1.000 gawang mereka bergetar pada era Premier League.
Delapan menit berselang, Simon Mignolet kembali memungut bola dari gawangnya kembali gara-gara Kane.
Servis striker timnas Inggris itu dimaksimalkan Son Heung-Min untuk menggandakan keunggulan.
Liverpool baru bisa bangkit dan membalas pada menit ke-24.
Diawali umpan terobosan Jordan Henderson, Mohamed Salah berlari ke kotak penalti dan menaklukkan Hugo Lloris dengan satu sentuhan saja.
(Baca Juga: Egy Maulana Vikri, Bukti Real Madrid Tak Lagi Benci Pemain Asia)
Alih-alih mengejar ketinggalan, Liverpool malah kecolongan pada masa injury time.
Kesalahan Joel Matip dimanfaatkan Dele Alli untuk menambah gap di antara kedua tim.
3 - Spurs needed 90 shots to score their first three league goals at Wembley, but just eight shots for the last three (all today). Precision pic.twitter.com/tgmElD8K8B
— OptaJoe (@OptaJoe) October 22, 2017
Derita The Reds belum selesai. Pada babak kedua, tepatnya menit ke-56, tuan rumah menambah gol lewat Kane.
Kemelut terjadi di depan gawang Mignolet. Mendapatkan bola liar, Kane melakukan tembakan satu sentuhan ke jala Liverpool.
Sisa waktu dimanfaatkan Liverpool hanya untuk melakukan utak-atik, tanpa mengubah skor.
67'
68'
72'
73'
78'Hugo Lloris putting on a late show vs. Liverpool. pic.twitter.com/vuGDP3IQTV
— Squawka Football (@Squawka) October 22, 2017
Apabila diakumulasi selama 90 menit, pasukan Juergen Klopp menguasai 65 persen permainan dan melakukan tujuh tembakan tepat sasaran dari sebelas usaha.
Sementara itu, Tottenham bermodalkan efektivitas.
Meski terlihat inferior dalam penguasaan bola, mereka masih sempat melepaskan enam tendangan jitu dari 14 percobaan.
Kemenangan tersebut membuat Tottenham naik bertahan di posisi ketiga dengan koleksi 20 poin dari sembilan laga.
Mereka cuma kalah selisih gol dari Manchester United di peringkat kedua.
Sebaliknya, Liverpool tertahan di peringkat kesembilan dengan 13 poin.
Tottenham Hotspur 4-1 Liverpool (Harry Kane 4', 56'; Son Heung-Min 12'; Dele Alli 45+3' - Mohamed Salah 24')
Susunan pemain
Tottenham Hotspur: 1-Hugo Lloris; 2-Kevin Trippier, 4-Toby Alderweireld, 6-Davidson Sanchez, 5-Jan Vertonghen; 24-Serge Aurier, 29-Harry Winks, 20-Dele Alli, 23-Christian Eriksen (15-Eric Dier 81'), 10-Harry Kane (18-Fernando Llorente 88'), 7-Son Heung-Min (17-Moussa Sissoko 69')
Manajer: Mauricip Pochettino
Liverpool: 22-Simon Mignolet; 12-Joseph Gomez, 32-Joel Matip, 6-Dejan Lovren (21-Alex Oxlade-Chamberlain 31'), 18-Alberto Moreno; 14-Jordan Henderson, 7-James Milner, 23-Emre Can (16-Marko Grujic 83'); 11-Mohamed Salah, 9-Roberto Firmino (15-Daniel Sturridge 77'), 10-Philippe Coutinho
Manajer: Juergen Klopp
Wasit: Andre Marriner
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | Premierleague.com |
Komentar