Bagi Manchester United, duel kontra Tottenham Hotspur mungkin tidak sepanas atmosfer laga Setan Merah saat melawan Arsenal atau Manchester City.
Hal sebaliknya berlaku bagi kubu Tottenham Hotspur, yang biasanya lebih menggelegak ketika bersua rival sekota, Arsenal.
Meski demikian, tetap saja label klasik layak disematkan pada duel ini.
Sabtu (28/10/2017), Manchester Merah menjamu Tim Lili Putih London di Old Trafford.
Dari segi posisi dan performa, partai itu justru layak disebut duel terbesar di Liga Inggris musim ini, setidaknya sampai pekan ke-9.
(Baca Juga: Manchester United Vs Tottenham Hotspur - Perang Raja Clean-Sheet)
Manchester United dan Tottenham berurutan menempati peringkat 2-3 di klasemen dengan sama-sama meraup 20 poin.
Hanya dibedakan selisih gol, mereka berupaya menyodok Manchester City di puncak tabel dengan surplus 5 angka.
Our attention turns back to the @premierleague and a trip to Manchester United #COYS pic.twitter.com/oKd9wbDHJU
— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) October 26, 2017
Soal cap klasik, berikut ini tiga pertemuan Man United kontra Spurs yang paling dikenang bagus, terutama oleh fan Setan Merah, dalam dua dekade ke belakang.
1. Manchester United 2-1 Tottenham Hotspur, 16 Mei 1999
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, partai ini sangat bermakna bagi Setan Merah karena menandakan episode awal dari trilogi partai penentu menuju treble 1998-1999.
Gol-gol David Beckham dan Andy Cole hanya dibalas sekali oleh Les Ferdinand.
Kemenangan 2-1 membuat Man United mengunci gelar Liga Inggris.
Beberapa hari kemudian, Beckham cs menekuk Newcastle di final Piala FA dan Bayern Muenchen di final Liga Champions guna melengkapi tiga gelar bersejarah dalam semusim.
2. Tottenham Hotspur 3-5 Manchester United, 29 September 2001
Kalau fan fanatik Spurs ditanya partai mana yang paling traumatis bagi mereka, mungkin ini salah satunya.
Bagaimana tidak? Keunggulan telak Tottenham 3-0 pada babak pertama duel Liga Inggris ini hangus dibalas gelontoran 5 gol Man United pascajeda.
Gol Dean Richards, Les Ferdinand, dan Christian Ziege membuat Tottenham unggul telak saat turun minum.
(Baca Juga: Rayakan Hari Jadi Ke-32, Wayne Rooney Rata-rata Cetak 20-21 Gol Per Tahun)
Bencana bagi tuan rumah terjadi pada paruh kedua.
Rentetan gol Andy Cole, Laurent Blanc, Ruud van Nistelrooy, Juan Veron, dan Beckham melengkapi comeback sensasional Setan Merah hingga balik memimpin 5-3.
3. Manchester United 5-2 Tottenham Hotspur, 25 April 2009
Delapan tahun berselang seusai tragedi kalah 3-5 di White Hart Lane, Tottenham bak mengalami deja vu.
Bertandang dengan misi memetik kemenangan perdana di Old Trafford dalam 20 tahun, Spurs punya kans mewujudkannya saat gol-gol Darren Bent dan Luka Modric menutup babak I.
(Baca Juga: Sergio Aguero Belum Pecahkan Rekor Gol Manchester City! Gara-gara Komentator?)
Apes bagi Tim Lili Putih, Setan Merah kembali melakoni comeback memukau pascajeda.
Diawali gol penalti kontroversial Cristiano Ronaldo, Man United menutup duel dengan berbalik menang telak 5-2.
Ronaldo kala itu mencetak dua gol, sama dengan Wayne Rooney, dan dilengkapi satu torehan penutup Dimitar Berbatov.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk, bbc.co.uk |
Komentar