Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, meyelipkan pembahasan tentang wonderkid klub, Marcus Edwards, dalam bukunya yang berjudul "A Brave New World".
Edwards yang merupakan gelandang serang, sempat dibandingkan dengan bintang Barcelona, Lionel Messi, karena bakat besarnya.
Namun, dia kesulitan menembus tim utama dan lebih banyak menghabiskan waktu bersama tim cadangan pada musim 2017-2018.
Pochettino mengaku tak bisa langsung saja memasukkan Edwards sebagai pemain reguler tim senior Tottenham Hotspur lantaran sikapnya.
"Dia punya masalah dengan Perilaku. Kami harus mencari gambaran besar untuk menemukan akar permasalahan," kata Pochettino dalam buku biografinya.
(Baca Juga: Misteri Keberadaan Anthony Martial Sebelum Manchester United Vs Tottenham Hotspur)
Dengan masalah sikap, Pochettino masih meragukan kemampuan gelandang berusia 18 tahun tersebut untuk bermain secara profesional dan tampil di Liga Inggris.
Tantangan besar yang dimiliki Pochettino dan Tottenham Hotspur sekarang adalah mendidik Edwards agar mampu menempatkan diri dan berperilaku dengan baik.
Tujuannya agar Edwards mampu beradaptasi saat berlatih bersama tim utama Tottenham, dengan segala aturan dan kewajiban di dalamnya.
"Dia tidak kekurangan bakat, namun ada kekosongan yang harus diisi, yakni mencetak skor dengan sangat baik, lebih banyak berlari, dan lebih memiliki komitmen," ujar Pochettino dilansir BolaSport.com dari Football Londion.
(Baca Juga: Tottenham Hotspur Kalah dari Manchester United, Harry Kane Dirindukan)
Edwards terikat kontrak dengan Tottenham Hotspur hingga Juli 2020 dan telah melakukan debutnya musim lalu dalam pertandingan Piala Liga melawan Gillingham.
Sialnya, Edwards mengalami cedera pergelangan kaki yang menghambat perkembangan kariernya.
Para fan pun diyakini tidak sabar menyaksikan penampilan sosok yang digadang-gadang sebagai salah satu pemain remaja paling potensial itu.
Namun, Edwards harus bersabar menanti giliran.
Selain masalah sikap, dia harus berbenturan dengan para pemain internasional seperti Dele Alli, Christian Eriksen, Son Heung-Min, dan Erik Lamela di lini serang.
| Editor | : | Anju Christian Silaban |
| Sumber | : | Football.london |
Komentar