Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, akan bertanding menghadapi mantan timnya, Chelsea, pada partai pekan ke-11 Liga Inggris, Minggu (5/11/2017) WIB.
Kunjungan Jose Mourinho ke Stamford Bridge akan menjadi momen emosional bagi dua pemain Chelsea, Cesc Fabregas dan Alvaro Morata.
Fabregas didatangkan Mourinho dari Barcelona pada 2014 dengan biaya 33 juta euro (kini setara Rp 315 miliar).
Pemain asal Spanyol itu pun mengungkapkan rasa frustasinya ketika Mourinho dipecat dari Chelsea.
Eks pemain Arsenal itu menyatakan bahwa dirinya dan Mourinho masih memiliki hubungan akrab dengan Mourinho, bahkan hingga saat ini.
"Ia adalah salah satu pelatih yang paling akrab dengan saya. Terlepas dari Arsene Wenger, satu pelatih lain yang paling sering saya hubungi adalah Jose," kata Fabregas seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror.
Kedekatan Fabregas dengan Mourinho tersebut juga dirasakan oleh penyerang anyar Chelsea, Alvaro Morata.
Morata bermain di bawah asuhan Mourinho di Real Madrid.
Pemain asal Spanyol itu mengatakan bahwa ia dan Mourinho kerap kali berkirim pesan.
"Kami berhubungan, tak hanya pada musim panas lalu. Hubungan saya dengan Jose sangat akrab," kata Morata
(Baca Juga: Liverpool Siap Lepas Gelandang Serbabisa Ini secara Gratis)
"Ia biasanya yang lebih dulu menghubungi. Kami tak hanya membicarakan sepak bola, tetapi juga sekadar menanyakan kabar masing-masing dan bertukar lelucon," kata Alvaro Morata.
Namun, Morata mengatakan bahwa ia tak akan sungkan-sungkan mengalahkan Mourinho karena kini status mereka adalah rival.
"Ia adalah pelatih pertama saya, tetapi kami sekarang adalah lawan. Menyenangkan bekerja dengan Mourinho, namun sekarang saya bekerja dengan Antonio Conte, dan kami punya kesempatan emas mengalahkan Mourinho," kata pemain berusia 25 tahun itu.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar