Romelu Lukaku Akhiri Paceklik Gol, Begini Tanggapan Jose Mourinho

Penyerang Manchester United, Romelu Lukaku, kembali mencetak gol setelah mengalami masa paceklik dalam 7 pertandingan terakhir.

Manchester United menjungkirkan Newcastle United pada pekan ke-12 Liga Inggris dengan skor 4-1, Minggu (19/11/2017) WIB.

Romelu Lukaku mencetak gol terakhir pada pertandingan itu.

Gol Lukaku itu sontak disambut dengan gembira oleh manajer Manchester United, Jose Mourinho.

Lukaku's goal!

Bangs it in with full power pic.twitter.com/5joogRxT0j

— Man Utd Channel (@ManUtdChannel) November 18, 2017

"Lukaku adalah penyerang, dan penyerang menyukai saat-saat mencetak gol," kata Mourinho seperti dilansir BolaSport.com dari laman resmi Manchester United.

"Sesungguhnya saya tak mempermasalahkan jika ia telah berusaha namun gagal mencetak gol, tapi demi kepercayaan dirinya lebih baik ia mencetak gol."

Hands up #FPL owners...who needed that Lukaku goal? #MUNNEW pic.twitter.com/oLK2puOdez

— FPL (@OfficialFPL) November 18, 2017

(Baca Juga: Hasil Akhir AS Roma Vs Lazio - Pemain Berdarah Indonesia Bawa Serigala Roma Menangi Laga)

Bagi Mourinho, gol itu selain membuat Lukaku percaya diri juga meningkatkan moral tim secara keseluruhan.

Pada pertandingan kontra Newcastle, Mourinho meninggalkan Henrikh Mkhitaryan dan memainkan Anthony Martial dan Marcus Rashford bebarengan.

Namun, bagi pelatih asal Portugal itu, keputusan memainkan dua pemain muda berbakat secara bersamaan bukanlah sebuah hal yang mudah.

(Baca Juga: 20 dari 21, Gabriel Jesus Menjadi Tokoh Penting di Manchester City)

"Mereka berdua ingin bermain di posisi yang sama, mereka suka bermain di sayap kiri ketimbang kanan," kata eks pelatih Real Madrid dan Inter Milan itu.

"Beberapa waktu lalu ketika kami memainkan mereka bersamaan, lini tengah menjadi kurang kuat."

Menurut Mou, memainkan Martial dan Rashford secara bersamaan memiliki dampak baik dan buruk yang perlu dipertimbangkan.

 

Zlatan Ibrahimovic mengaku tidak keberatan ketika Romelu Lukaku mengambil alih nomor punggung 9 yang sempat menjadi miliknya di Manchester United. Bukankah sosok asal Swedia itu dikenal sebagai pemain egois? Tengok saja awal musim 2016-2017, ketika Anthony Martial dipaksa menanggalkan nomor 9 demi Ibrahimovic. Lantas, mengapa Ibrahimovic bersikap demikian? Ternyata, ada seragam lain yang membuat Ibrahimovic, yaitu nomor 10 peninggalan Wayne Rooney. #zlatan #ibrahimovic #romelulukaku #lukaku #manchesterunited #manutd #9 #10

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Nov 17, 2017 at 11:09pm PST