Pertandingan Manchester United melawan Arsenal dan Manchester City akan menjadi tes bagi penyerang asal Belgia, Romelu Lukaku.
Pernyataan di atas adalah milik legenda Manchester United, Gary Neville.
Lukaku sedang menjalani periode tidak konsisten untuk urusan mencetak gol.
(Baca Juga: Demi Datangkan Neymar, Real Madrid Rela Jual Empat Bintang Ini)
Pada Oktober, dia sempat gagal mencatatkan namanya di papan skor dalam empat pertandingan (pekan ke-8 sampai ke-11).
Juru gedor berusia 24 tahun itu baru kembali menemukan produktivitasnya pada pekan ke-12 versus Newcastle United, 18 November lalu.
Namun, pada dua pertandingan berikutnya, stok gol Lukaku kembali nihil.
Menurut Gary Neville, yang dilansir BolaSport.com dari Sky, dua laga besar versus Arsenal (3 Desember 2017) dan Manchester City (10 Desember 2017), akan menjadi ajang pembuktian Lukaku.
"Jose Mourinho (pelatih Man United) mungkin tak khawatir dengan penampilan Lukaku, tetapi bagi saya, pertandingan versus Arsenal dan Man City akan punya arti penting baginya," kata Neville.
(Baca Juga: Cristiano Ronaldo Minta Real Madrid Datangkan 3 Pemain Ini, Permintaan Spesial!)
Eks bek Setan Merah tersebut bukan tanpa alasan mengemukakan pendapatnya.
"Tujuan Lukaku datang ke Man United adalah agar dia mencetak gol di laga-laga yang musim lalu berakhir imbang. Man United juga butuh golnya di pertandingan besar. Cara mengalahkan Arsenal dan Manchester City adalah merusak pertahanan mereka," tuturnya.
Neville menilai wajar kalau Lukaku sempat sulit mencetak gol, tetapi juga menilai bahwa sekarang adalah momen kritis bagi eks pemain Everton tersebut.
"Kesulitan mencetak gol selalu terjadi setelah permulaan yang baik, tetapi ini momen kritis baginya untuk selalu tampil bagus," kata Neville.
"Dia punya banyak tekanan dan sorotan, tetapi laga seperti versus Arsenal dan Man City adalah momen untuknya membungkam para kritik," lanjutnya.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar