Kiper legendaris timnas Inggris, Gordon Banks, meminta pelatih Gareth Southgate agar mendepak Joe Hart sebagai penjaga gawang utama tim beralias The Three Lions.
Hal ini disebabkan oleh performa buruk Joe Hart di level klub bersama West Ham United.
Dalam 14 pertandingan perdana Liga Inggris 2017-2018, gawang kawalan kiper berusia 30 tahun itu paling banyak kemasukan bola dengan total 30 gol.
Bahkan, sudah ada tiga pertandingan ketika Hart kebobolan empat kali atau lebih.
4 - Joe Hart has conceded 4+ goals in three of his 14 Premier League games with West Ham (21%); he conceded 4+ in just five of his 266 with Man City (1.9%). Hammered. pic.twitter.com/EtFA6yE5c2
— OptaJoe (@OptaJoe) 30 November 2017
Terakhir kali gawang Hart dibobol empat kali yakni pada pertandingan pekan ke-14 melawan Everton.
Kondisi ini membuat Banks mengaku khawatir, meski performa buruk Hart di level klub tidak tertular ke timnas Inggris.
"Saya tidak berpikir Hart telah bermain bagus. Saya juga melihat dia telah membuat banyak kesalahan mengerikan. Berkali-kali dia beruntung tidak kebobolan lebih banyak," ucap Banks seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.
(Baca Juga: Gabung Sriwijaya FC, Makan Konate Langsung Mendapat Komentar dari Bobotoh)
Di timnas Inggris, Hart tampil cukup baik.
Dalam enam pertandingan terakhir bersama The Three Lions, gawang kawalan Hart hanya kebobolan tiga kali.
Banks meminta Southgate untuk berpikir ulang dan memilih kiper lain yang ia anggap lebih baik ketimbang Hart.
Banks meminta Southgate menjadikan kiper Stoke City, Jack Butland, sebagai pilihan utama.
"Saya pikir Jack Butland adalah kiper yang sangat bagus. Dia hanya tidak beruntung karena mengalami cedera yang membuat jarinya patah," kata Banks.
"Jika Butland mendapat kesempatan bermain di dua laga persahabatan berikutnya dan bermain bagus, saya pikir dia akan menjadi pilihan utama di Piala Dunia," ujarnya.
Namun, performa Butland bersama Stoke juga tidak terlalu bagus.
Dalam sebelas laga Liga Inggris 2017-2018 yang telah ia mainkan, kiper berusia 24 tahun itu telah kebobolan 22 kali.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | bbc.co.uk |
Komentar