Manchester United akan menghadapi rival sekota, Manchester City, tanpa diperkuat Paul Pogba.
Paul Pogba tak bisa dimainkan dalam derbi Manchester karena mendapat kartu merah pada laga kontra Arsenal.
Pogba ketahuan menginjak kaki Bellerin sehingga langsung diusir ke luar lapangan oleh wasit Andre Marriner.
Banyak yang beranggapan bahwa Pogba terkena karma karena mendoakan hal yang buruk menimpa Manchester City, pemuncak klasemen sementara Liga Inggris.
"Saya berharap, sebetulnya sangat buruk berkata demikian, namun semoga para pemain andalan Manchester City mengalami cedera seperti yang terjadi pada kami," ujar Pogba seperti dilansir BolaSport.com dari Telegraph.
Pogba mengatakan hal tersebut beberapa hari sebelum dirinya bertanding melawan Arsenal dan mendapat kartu merah.
Kartu merah Pogba pun disebut kualat karena mengucapkan doa yang buruk.
Namun, playmaker sekaligus raja assist Manchester City, Kevin De Bruyne, tak percaya bahwa yang menimpa Pogba adalah sebuah karma.
"Saya tak percaya dengan omong kosong itu. Saya orang yang apa adanya, jika seseorang percaya karma, silakan saja. Setiap orang punya hak untuk berpendapat," ucap De Bruyne seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.
(Baca Juga: Siapa Sangka Pemuda Kurus dengan Seragam Kedodoran Itu Kini Menjadi Pemecah Rekor)
"Saya tak ingin seseorang cedera atau terkena sanksi. Ini adalah kompetisi, saya ingin melawan tim terbaik dengan pemain terbaik," katanya menambahkan.
Ketiadaan Pogba dinilai menjadi sebuah pukulan keras bagi skuat Jose Mourinho.
Pasalnya, tanpa gelandang asal Prancis itu lini serang The Red Devils seolah tumpul dan tak berdaya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Goal.com |
Komentar