Manajer Chelsea, Antonio Conte, menerima hukuman yang dialamatkan Federasi Sepak Bola Inggris (FA) kepada dirinya.
Antonio Conte diwajibkan membayar denda 8.000 pounds atau setara Rp 145,1 juta setelah diusir keluar lapangan oleh wasit pada laga Liga Inggris kontra Swansea City, Kamis (30/11/2017).
Manajer asal Italia itu pun siap menerima hukuman tersebut.
(Baca Juga: Pemain Manchester United Ini Langsung Pikat Hati Penggemar pada Laga Debut Starter)
"Saya pikir sudah benar untuk menerima (tuduhan pelanggaran tersebut) dan membayar denda," kata Conte seperti dikutip BolaSport.com dari FourFourTwo.
"Seperti yang saya katakan setelah pertandingan, jika wasit mengambil keputusan ini, saya harus menghormatinya. Saya ingin menghormati keputusannya dan membayar denda," ucap Conte.
Dalam laga kontra Swansea, Conte diusir akibat melakukan protes keras kepada, Lee Mason.
Dia menankap upaya kubu lawan untuk menghamburkan waktu.
Mantan pelatih Juventus itu mengklaim bahwa dirinya melakukan protes karena upaya mengulur-ulur waktu dilakukan Swansea lebih dari sekali.
(Baca Juga: Antonio Conte Peringatkan Cahill dan Drinkwater untuk Tidak Tendang Hazard)
"Swansea membuang-buang waktu dan saya pikir wasit harus melindungi tim yang ingin menang dan bermain sepak bola," ucapnya.
"Saya marah. Saya mengatakan kepada ofisial pertandingan, 'Lihatlah mereka membuang-buang waktu'," tutur Conte.
Belajar dari hukuman tersebut, Conte bakal menggunakan cara lain untuk melakukan protes.
(Baca Juga: Chelsea Bisa Dapatkan Marco Asensio dari Real Madrid Asalkan Lepas Satu Bintangnya)
"Ke depannya, saya akan menyampaikan pemaindi lapangan untuk mencoba memberi tahu wasit. Saya akan mencoba untuk tidak akan melakukan protes ke ofisial pertandingan," tutur Conte menambahkan.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | FourFourTwo.com |
Komentar