Pelatih Zenit St. Petersburg, Roberto Mancini, menyulap timnya menjadi super tajam. Dia mempunyai andalan utama dalam diri winger asal Argentina, Emiliano Rigoni.
Berdasarkan hasil undian babak 32 besar Liga Europa di Nyon, Swiss, Senin (11/12/2017), Zenit St. Petersburg akan bertemu dengan Celtic FC.
Celtic mesti waspada karena Zenit mempunyai lini serang yang sangat mengerikan.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Opta Joe, Zenit merupakan tim paling tajam di fase grup Liga Europa musim 2017-2018 dengan 17 gol.
(Baca Juga: Dilatih Mourinho, Man United Cuma 2 Laga Kebobolan Lebih dari Satu Gol di Old Trafford)
Hal ini tak lepas dari keberhasilan Roberto Mancini dalam mengasah talenta rekan senegara Lionel Messi, Emiliano Rigoni.
Rigoni saat ini berada di puncak klasemen daftar pencetak gol terbanyak Liga Europa dengan enam gol.
Catatan gol tersebut memang dapat disamai oleh dua pemain lain, yakni Junior Moraes (Dynamo Kyiv) dan Andre Silva (AC Milan), tetapi Rigoni tetap berada di peringkat satu karena juga sukses mengoleksi dua assist.
Adapun Moraes sekadar membukukan satu assist, sedangkan Silva belum menyumbangkan assist.
Berkat tangan dingin Mancini memoles bakat muda, Rigoni mencicipi debut di timnas Argentina dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Amerika Selatan melawan Peru pada 6 Oktober 2017.
Como en sus mejores tiempos con el @ChelseaFC_Sp Branislav Ivanovic un hombre que llegó al @zenit_spb para darle seguridad a la defensa del DT Italiano Roberto Mancini , pero que también hace goles !!! pic.twitter.com/U1S73H15BW
— Alex Corrales (@AlexCorraless) December 7, 2017
Masuk pada menit ke-46 untuk menggantikan Angel Di Maria, Rigoni sempat berada satu lapangan dengan Messi.
Sebuah pencapaian baru bagi Rigoni yang baru menginjak usia 24 tahun.
Siap mengantarkan Zenit melenggang ke babak 16 besar Liga Europa, Rigoni?
(Baca Juga: Rekor Mewah AC Milan dalam 25 Tahun Melawan Klub Bulgaria)
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | transfermarkt.com, twitter.com/Optajoe |
Komentar