Liga Inggris bisa saja dianggap liga terbaik di dunia. Namun, saat ini pada kompetisi antarklub Eropa baik di Liga Champions dan Liga Europa hanya ada satu pelatih asal Inggris!
Liga Inggris saat ini menjadi liga dengan nilai koefisien terbaik di Eropa.
Pada kompetisi Eropa, baik di Liga Champions maupun Liga Europa musim ini, enam wakil Liga Inggris masih bertahan.
Di Liga Champions yang sudah memasuki babak 16 besar, Liga Inggris membuat sejarah dengan mengirim lima wakil yaitu Chelsea, Tottenham Hotspur, Manchester City, Liverpool dan Manchester United.
Sementara di Liga Europa yang memasuki babak 32 besar, Liga Inggris masih memiliki wakil Arsenal.
Meski masih mengirim enam wakil, Inggris justru hanya memiliki satu pelatih yang saat ini masih bertahan di kompetisi antarklub Eropa.
(Baca Juga: Mengenal Sosok Pelatih Oestersunds, Mantan Bintang Premier League yang Lakukan Perjudian 2.588 km)
Lebih ironisnya lagi, satunya-satunya pelatih asal Inggris itu bukan berasal dari klub Premier League, melainkan klub Liga Swedia, FK Ostersunds.
Dia adalah Graham Potter, yang berhasil mengantarkan Ostersunds ke babak 32 besar Liga Europa.
Dilansir BolaSport.com dari Independent.co.uk, Graham Potter yang merupakan mantan pemain Southampton ini melatih FK Ostersunds sejak klub itu berada di kasta keempat Liga Swedia pada 2011.
Potter secara perlahan berhasil membawa klubnya promosi ke divisi teratas pada 2016 kini berhasil mengantarkan Ostersunds ke 32 besar Liga Europa.
Kini Potter akan melanjutkan kiprahnya sebagai satu-satunya pelatih asal Inggris di kompetisi antarklub Eropa 2017-2018 dengan kembali ke kampung halamannya untuk menghadapi Arsenal.
Potret kelangkaan peracik taktik asal Negeri Elizabeth II ini menjadi penguat bukti bahwa mereka dilanda krisis pelatih hebat di klub top.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Independent.co.uk |
Komentar