1 atas Tottenham Hotspur pada pekan ke-18 Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Etihad, Sabtu (16/12/2017), Manchester, Inggris, telah membuat Manchester City memperbaiki rekornya sendiri.
Sekarang, Manchester City sudah 16 kali menang berturut-turut.
Tiga hari sebelumnya, dengan mengalahkan Swansea 4-0, The Citizens sudah mematahkan rekor Arsenal, yang menang 14 kali beruntun pada 2002.
Saat itu, City menang 15 kali tanpa jeda.
Bukan rekor kemenangan beruntun di Liga Inggris saja yang bisa dipatahkan Manchester City.
Seturut performa hebatnya, pasukan Pep Guardiola punya peluang memperbarui rekor-rekor Premier League lainnya berikut ini.
Jumlah Kemenangan dalam Semusim
Rekor dipegang oleh Chelsea, yang menang 30 kali pada musim 2016-2017.
Manchester City sudah 17 kali mengalahkan lawan dan tinggal membutuhkan 14 kemenangan lagi dari 20 partai sisa untuk mematahkan rekor Chelsea.
Total Poin dalam Semusim
Chelsea juga memegang rekor raihan poin terbanyak dalam satu musim Liga Inggris.
Chelsea pada musim 2004-2005 memiliki 95 poin untuk menjadi juara.
Saat ini, Manchester City sudah punya 52 poin.
Dengan rata-rata 2,89 poin per partai, City bisa diproyeksikan bakal mengoleksi 110 poin di akhir musim nanti.
(Baca Juga: Kalah 7 Kali, AC Milan Bangkitkan Memori Degradasi)
Selisih Gol Terbesar dalam Semusim
Chelsea saat musim 2009-2010 menciptakan selisih gol +71.
Angka itu paling tinggi dalam sejarah Liga Inggris.
Manchester City sudah pada angka +44 dengan kompetisi bahkan belum separuh jalan.
Gol Terbanyak dalam Semusim
Musim 2009-2010, The Blues juga memegang rekor mencetak gol terbanyak dalam sebuah musim Liga Inggris.
Catatan tertingginya adalah 103 gol.
Dengan telah mencetak 56 gol, Manchester City sudah 54 persen dari rekor Chelsea itu.
Tak Terkalahkan Terlama
Digabung dengan catatan musim lalu, Manchester City sudah tak terkalahkan dalam 26 pertandingan Liga Inggris.
Rekor tak terkalahkan terlama dipegang Arsenal, yang mencapai 49 partai antara 7 Mei 2003 hingga 24 Oktober 2004.
| Editor | : | Anju Christian Silaban |
| Sumber | : | bbc.com |
Komentar