Sejak diasuh Mauricio Pochettino pada 2014, grafik posisi akhir Tottenham di klasemen Premier League selalu naik. Pada musim pertamanya menukangi Spurs, Pochettino memimpin Harry Kane cs. ke peringkat lima.
Penulis: Sem Bagaskara
Prestasi Spurs membaik di musim 2015/16 dengan sukses finis di posisi tiga. Musim lalu, The Lilywhites berstatus sebagai runner-up Premier League.
Karena itu, Pochettino membantah anggapan bahwa Spurs sudah cukup puas jika bisa mengakhiri musim 2017/18 di posisi empat.
Ia percaya bahwa anak asuhnya mampu mencapai hal yang lebih besar, minimal mengulang prestasi musim lalu.
(Baca Juga: AC Milan Siapkan Siasat untuk Datangkan Gelandang Tangguh Tottenham Hotspur)
"Saya bukanlah orang yang suka mengambil risiko. Terkadang juara juga mengalami kekalahan agar merasakan rasa sakit," kata Pochettino di London Evening Standard.
Hasil-hasil di periode sibuk yang terkenal dengan sebutan festive season akan berdampak besar pada misi Tottenham.
Duel kontra Southampton di Wembley yang bertepatan dengan Boxing Day adalah salah satunya.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.830 |
Komentar