Usai Kevin De Bruyne Dilanggar, Pep Guardiola Meminta Bantuan Wasit

Usai gelandang Mancehster City Kevin De Bruyne menerima pelanggaran yang keras, sang manajer Pep Guardiola, meminta kepada wasit untuk melindungi para pemain dari upaya-upaya serupa.

Manchester City bermain imbang 0-0 dengan Crystal Palace di Stadion Selhurst Park, Minggu (31/12/2017).

Pada menit ke-90+3, Kevin De Bruyne dilanggar oleh gelandangn Palace, Jason Puncheon.

Kedua pemain sempat mendapat perawatan, De Bruyne kembali bermain, sebaliknya Puncheon harus ditarik keluar dan diganti oleh Lee Chung-Yong.

(Baca Juga: Abaikan Persahabatan Masa Lalu, Pep Guardiola Tak Sudi Minta Maaf kepada Jose Mourinho)

Meski De Bruyne tak mengalami cedera, Pep Guardiola meminta wasit memberikan perlindungan kepada semua pemain yang dilanggar.

"Kami beruntung dalam pertandingan baru-baru ini, dan hari ini kami akan lihat," kata Guardiola kepada Goal International yang dikutip BolaSport.com.

"Sama saja, saya mengagumi fisiknya, tapi wasit perlu melindungi pemain. Hanya itu yang saya minta. Mudah-mudahan tidak akan buruk (cedera)," ucapnya.

Bunga Persahabatan Jose Mourinho-Pep Guardiola yang Kuncup dan Layu di Barcelona https://t.co/1q1WBJ3SnZ

— BolaSport.com (@BolaSportcom) 10 Desember 2017

Guardiola memahami bahwa sepak bola Inggris dikenal dengan duel-duel keras, namun ia menilai bahwa harus ada batas.

"Saya tahu kontak fisik mungkin lebih diijinkan di sini daripada di negara lain, tidak apa-apa, tapi ada batasannya," ujar manajer asal Spanyol tersebut.

"Kami beruntung melawan Tottenham dengan Raz (Raheem Sterling) dan Kevin, Newcastle dengan (Ilkay) Gundogan. Dan kami akan melihat (tentang De Bruyne)," tuturnya menambahkan.

(Baca Juga: Karena Bukan Manajer Liverpool, Pep Guardiola Bakal Bawa Manchester City Juarai Liga Inggris)

Mantan pelatih Barcelona itu menyatakan bahwa apa yang ia sampaikan tidak terbatas kepada pemain Man City

"Mungkin itu hanya tendangan yang besar, tapi mungkin dia tidak akan siap menghadapi pertandingan Watford dalam dua hari. Saya mohon lindungi semua pemain," ujar Guardiola menegaskan.

 

Bertepatan dengan laga ke-100 bersama AC Milan, Gianluigi Donnarumma memberikan komentar terkait masa depannya bersama I Rossoneri. Gianluigi Donnarumma sempat mendapat cemoohan dari ultras AC Milan pada laga Coppa Italia kontra Hellas Verona, karena diduga berniat meninggalkan klub berjuluk I Rossoneri tersebut. Apalagi semenjak Donnarumma bermain di tim utama AC Milan, beberapa klub dikabarkan mengincar sang pemain. Usai menjalani laga ke-100 bersama AC Milan kontra Fiorentina (30/12/2017), pemain berusia 18 tahun itu buka suara terkait masa depannya. Bagaimana menurut kalian? #acmilan #milan #rosonerri #gianluigi #donnarumma #99

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Dec 31, 2017 at 5:01am PST